MAKASSAR, Humas – Rapat Koordinasi Persiapan Pemberangkatan Jemaah Calon Haji Embarkasi Haji Antara (EHA) Provinsi Gorontalo 1439H/2018M kembali digelar, Selasa (5/6/2018). Rapat yang berlangsung di Aula Serbaguna Otoritas Bandara (Otban) Hasanuddin dihadiri oleh Penjabat Sekretaris Daerah Provinsi Gorontalo Anis Naki, Mewakili kepala Otban V Makassar Kapten Agando serta sejumlah instansi terkait.
Fokus pembahasan rapat koordinasi kali ini yakni tentang persiapan pelaksanaan ibadah Haji. Mulai dari fasilitas layanan kesehatan, fasilitas ruang tunggu dan kemanan bagasi Jamaah Calon Haji (JCH).
Menurut Anis Naki, walaupun pelaksanaan ibadah haji rutin dilaksanakan setiap tahun, namun pemerintah berkomitmen untuk terus meningkatkan pelayanan penyelenggaraan ibadah haji.
“Untuk itu kendala-kendala yang dihadapi setiap pelaksanaan EHA, harus diperbaiki sehingga Perjalanan Para Tamu Allah dan pelayanan selama melakukan ibadah haji akan lebih baik dari tahun ke tahun,” kata Anis.
JCH asal EHA Gorontalo rencanya akan menjalani tiga kali pemeriksaan saat keberangkatan dan satu kali saat kedatangan. Terdapat tiga orang dokter dan 2 perawat yang disiapkan oleh tim kesehatan untuk menangani jemaah yang sakit serta akan berkoordinasi dengan PPIH Sulsel.
“Saat ini perekaman sidik jari dan data biometrik yang biasanya dilakukan di Madinah sekarang akan dilakukan di Makassar. Ini sangat membantu mengurangi lama antrean di bandara yang cukup memakan waktu,” lanjut Anis.
Sementara itu, Manager Aviation Security Bandara Arief Sirajuddin menyampaikan bahwa penerapan keamanan untuk JCH maupun keamanan bagasi bermula dari bandara Jalaludin-Gorontalo di bawah pengawasan Otban 8 – Manado. Selain itu, harus segera di pastikan juga jadwal keberangkatan maupun kepulangan pesawat Jemaah Haji EHA, untuk menghindari jadwal yang sama dari penerbangan Internasional lainnya.
Pewarta: Nova