Zudan : Gorontalo Akan Saya Tinggalkan Tapi Tak Akan Pernah Saya Lupakan

GORONTALO – Usai menyerahkan jabatannya sebagai Penjabat Gubernur Gorontalo kepada Gubernur dan Wakil Gubernur terpilih, Zudan Arif Fakrulloh dijamu oleh Pemerintah Provinsi Gorontalo pada malam acara pisah sambut Pj Gubernur dan Gubernur – Wagub terpilih yang dilaksanakan Jumat malam (19/5) di Gedung Bele Li Mbui Kota Gorontalo.

Zudan dalam sambutan perpisahannya mengatakan, tidak akan pernah melupakan Gorontalo. Gorontalo sudah sangat akrab dengannya. Selama 7 bulan menjabat sebagai Plt dan juga Pj Gubernur membuatnya sangat akrab dengan negeri serambi madinah ini.

“Rasa syukur saya disini itu karena saya bertemu dengan orang-orang baik. Pak Rusli, Pak Idris, Bu Sekda, Pak Paris, Pak Kapolda semuanya selalu menasehati saya. Bahkan ketika saya dibully di medsos, ketika saya dianggap tak netral, mereka yang lebih dulu menguatkan saya. Saya dan pak Rusli selalu berkomunikasi, mereka saja yang tak tahu sehingga memfitnah saya. Tapi semuanya sudah saya maafkan, Gorontalo akan saya tinggalkan tapi tidak akan pernah saya lupakan,” ungkap Zudan penuh haru.

Ia pun menambahkan sejak menjabat orang nomor satu di Gorontalo ini, ada sebuah sydrom yang ia rasakan, yaitu arogansi syndrom. Sydrom ketika berada dalam pucuk pimpinan, berada di puncak tertinggi dan tak ada yang berani menasehati

“Itulah bahayanya sebagai orang nomor satu yang baru saya sadari ketika menjabat sebagai Pj Gubernur. Tapi Alhamdulillah berkat teman teman semua, kekompakkan kita semua saya mampu menyelesaikan tugas saya disini,” tutur Zudan.

Zudan yang juga Dirjen Dukcapil Kemendagri berpesan kepada semuanya, jika nanti ke Jakarta jangan lupa untuk mengunjunginya ke kantor direktorat jendral kependudukan dan pencatatan sipil.

Pewarta : Ecin

Foto.       : Salman

Editor.     : Asriani

Bagikan Berita

Facebook
Twitter
Pinterest
WhatsApp

ARSIP BERITA

KATEGORI