Masyarakat Gorontalo Diimbau Tolak Politik Uang dan Tidak Golput

 

KABUPATEN GORONTALO, Kominfotik – Penjabat Gubernur Rudy Salahuddin mengimbau seluruh masyarakat Gorontalo untuk menolak politik uang pada Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) serentak tahun 2024. Hal itu diutarakannya usai melakukan monitoring pendistribusian logistik Pilkada di KPU Kabupaten Gorontalo, Selasa (26/11/2024).

“Tolak politik uang. Politik uang hanya akan menyuburkan korupsi, merusak tatanan demokrasi, serta melanggar ajaran agama,” tegas Rudy.

Rudy juga meminta masyarakat wajib pilih untuk menggunakan hak suaranya dengan baik pada pemungutan suara, 27 November 2024, untuk memilih gubernur dan wakil gubernur, wali kota ataupun bupati serta wakilnya. Menurutnya, pemimpin pilihan rakyat akan menentukan kemajuan Gorontalo di masa mendatang.

“Saya imbau masyarakat agar tidak golput. Datang ke TPS masing-masing, gunakan hak suara dengan baik. Kemajuan daerah ini ada di tangan rakyat Gorontalo,” imbuhnya.

Lebih lanjut Pj. Gubernur Gorontalo mengimbau seluruh aparatur sipil negara dan masyarakat untuk menjaga keamanan dan ketertiban lingkungan jelang pemungutan suara. Rudy berharap kondusivitas Gorontalo tetap terjaga hingga tahapan penetapan pemenang Pilkada nanti.

Secara keseluruhan di Provinsi Gorontalo terdapat 2.016 TPS yang akan menjadi lokasi pemungutan suara Pilkada serentak. Rinciannya, 276 TPS di Kota Gorontalo, 701 TPS di Kabupaten Gorontalo, 294 TPS di Bone Bolango, 245 TPS di Gorontalo Utara, 242 TPS di Boalemo, dan 258 TPS di Pohuwato.

Sedangkan untuk Daftar Pemilih Tetap (DPT) berjumlah 884.080 jiwa. DPT laki-laki sejumlah 440.179 dan perempuan 443.901.

Pewarta : Haris

Bagikan Berita

Facebook
Twitter
Pinterest
WhatsApp

ARSIP BERITA

KATEGORI