Monev Magang di Diskominfotik, Mahasiswa FSB – UNG Tunjukkan Progres Baik  

Pranata Humas Ahli Muda Ismail Sam Giu, mewakili Kepala Bidang IKp Dinas Kominfotik Provinsi Gorontalo, saat menerima dosen dari Fakultas FSB Universitas Negeri Gorontalo.

Kota Gorontalo, Kominfotik – Fakultas Sastra dan Budaya Universitas Negeri Gorontalo (FSB – UNG) menggelar monitoring dan evaluasi mahasiswa magang di Dinas Kominfo dan Statistik (Diskominfotik) pada Rabu, (9/7/2025).

Pihak FSB – UNG dihadiri oleh dosen pembimbing lapangan sekaligus Ketua Jurusan pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia Dr. Ulfa Zakaria, S.Pd., M.Hum didampingi oleh dua dosen pembimbing yakni Dr. Herson Kadir dan Ayu Hidayanti Ali, S.Pd., M.Pd. ketiganya diterima oleh Pranata Humas Ahli Muda Diskominfotik Ismail Sam Giu di kantor Radio Suara Rakyat Hulonthalo.

Dosen pembimbing lapangan Dr. Herson mengemukakan, monev kali ini untuk melihat sejauh mana progres mahasiswa yang menjalani praktek kerja lapangan. Empat mahasiswa magang di Diskominfotik rencananya akan ditarik kembali ke kampus pada tanggal 18 Juli 2025.

“Jadi mereka ini kan sudah mau empat bulan praktek kerja lapangan di Dinas Kominfotik, insyaallah pekan depan kami akan melakukan pearikan. Sebelum itu, kami ingin mengetahui sejauh mana progres mereka selama ini,” katanya.

Di tempat yang sama, Kepala Bidang Pengelolaan Informasi dan Komunikasi Publik yang diwakili Pranata Humas Ahli Muda Ismail Sam Giu menjelaskan, progres empat mahasiwa magang berlangsung baik. Mereka diberi tugas dalam dua bidang kerja yakni penyiaran di LPPL Radio Suara Rakyat Hulonthalo dan di bidang kehumasan.

“Kalau di radio dua mahasiswa tugasnya menyiar, sementara dua mahasiswa lain di kehumasan yang tugas memproduksi konten dan berita kegiatan Bapak Gubernur Gorontalo Gusnar Ismail dan Wakil Gubernur Idah Syahidah Rusli Habibie,” jelas Ismail.

Pihaknya menilai keempat mahasiswa magang mampu menguasai bidang tugas dengan baik. Ilmu yang selama ini dipelajari di kampus khususnya peminatan jurnalistik mampu diterapkan di dunia kerja.

“Mahasiswa mampu beradaptasi dengan lingkungan kerja dengan baik. Penguasaan terhadap teknik penulisan siaran pers atau berita serta pembuatan konten juga mereka sangat baik,” imbuhnya.

Ismail berharap kemampuan dan pengetahuan mahasiswa akan terus meningkat hingga lulus kuliah nanti. Mereka akan menjadi aset penting yang bisa diserap di dunia kerja.

Pewarta: SI_MG25

Editor : Isam

 

Bagikan Berita

Facebook
Twitter
Pinterest
WhatsApp

ARSIP BERITA

KATEGORI