Kota Gorontalo, Kominfotik- Pelaku Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) di Provinsi Gorontalo didorong untuk memanfaatkan teknologi agar dapat mengakselerasi usaha dan memperluas pasar dengan lebih optimal. Hal ini menjadi penyampaian penting Pj Gubernur Rudy Salahuddin, saat membuka kegiatan Workshop Digital Marketing bagi UMKM di Provinsi Gorontalo, Selasa, (26/6/2024).

“Saya sangat mengapresiasi kolaborasi TP-PKK Provinsi dengan Diskomperindag, Kemenko Perekonomian, Lazada, serta BNI atas terselenggaranya workshop ini. Kolaborasi ini menjadi wujud nyata sinergi berbagai pihak dalam mengembangkan UMKM di Provinsi Gorontalo,” ujar Rudy Salahuddin.

Kemudahan lainnya yang diberikan oleh teknologi digital, dikatakan Rudy, adalah kemampuan untuk melakukan interaksi dengan calon pembeli. Sebagaimana fitur live belanja yang sudah dikembangkan oleh sejumlah platform E-Commerce maupun media sosial. Olehnya, pelatihan terkait pemasaran digital ini menjadi penting dilakukan, agar UMKM dapat memanfaatkan peluang yang diberikan oleh teknologi digital secara optimal.

“Saya juga ingin mengingatkan, boleh saja kita sudah punya produk tapi belum punya merk. Kesempatan untuk mempromosikan produk yang dimiliki sama saja dengan yang sudah punya merk. Kuncinya kita hanya harus bisa memanfaatkan teknologi. Ikuti workshop ini dengan baik, manfaatkan kesempatan ini untuk menambah pengetahuan terkait pemanfaatan teknologi digital,” tuturnya.

Rudy juga menyebutkan pertumbuhan ekonomi di Provinsi Gorontalo pada triwulan II 2024 tumbuh sebesar 3,82 persen (yoy), dengan struktur ekonomi yang ditopang oleh UMKM sebesar 105 ribu unit usaha. Ini meningkat 28 persen dari tahun 2023 sebesar 82 ribu unit usaha.

Adapun narasumber pada Workshop Digital Marketing ini, Asisten Deputi Ekonomi Digital, Kemenko Perekonomian RI Theodore Sutarto, Vice President Goverment Affairs Lazada Indonesia Yovan Sudarma, Kepala BNI perwakilan Gorontalo serta beberapa narasumber lainnya.

Pewarta : Echin