BPOM Gandeng Pemprov Gorontalo Awasi Obat dan Makanan

Gubernur Gorontalo Rusli Habibie (pakai batik) foto bersama dengan Kepala BPOM Gorontalo Yudi Noviyandi (tiga kiri) dan jajarannya, Jumat (9/3). (Foto: Salman-Humas)

Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) berencana menggandeng Pemerintah Provinsi Gorontalo Untuk meningkatkan pengawasan terhadap obat dan makanan di daerah. Ada dua Organisasi Perangkat Daerah (OPD) yang ingin diajak kerjasama yakni Dinas Kesehatan dan Dinas Koperasi, UMKM, Perindustrian dan Perdagangan (Diskumperindag).

“Makanya hari ini kami datang bersilaturahmi dengan bapak Gubernur memohon dukungan dari beliau. Alhamdulillah respon beliau sangat baik terkait dengan kerjasama ini,” terang Yudi usai bertemu Gubernur Gorontalo Rusli Habibie di Rumah Jabatan, Jumat (9/3).

Pihaknya juga menyampaikan bahwa saat ini BPOM siap untuk melakukan uji kehalalan suatu produk makanan dan obat-obatan jika sewaktu waktu dibutuhkan oleh pemerintah dan masyarakat. Alat uji laboratorium untuk menguji fragmen DNA Gen Spesifik Babi sudah tersedia di BPOM.

“Kemudian juga tahun ini kami akan melakukan pendampingan terhadap UMKM. Pendampingan ini diharapkan bisa membantu UMKM untuk melakukan uji mutu dari produk produk mereka untuk proses perizinan,” imbuhnya.

Sementara itu, Gubernur Gorontalo Rusli Habibie mendukung penuh upaya BPOM. Ia meminta BPOM tegas terhadap bentuk pelanggaran peredaran obat dan makanan.

“Asal jangan cari-cari kesalahan. Artinya, kalau memang orangnya salah ya salah dan harus ditindak. Kalo benar ya benar. Itu intinya,” tegas Rusli.

Kedatangan Yudi tersebut juga untuk memperkenalkan diri sebagai Kepala BPOM Gorontalo yang baru menggantikan Sukriadi Darma. Ia sebelumnya menjabat sebagai Kepala Bidang Pengujian Teranokoko di Balai Besar POM Palembang. Sementara Sukriadi Darma kini dipromosi sebagai Kepala Balai Besar POM DKI Jakarta.

Pewarta/editor: Isam

Bagikan Berita

Facebook
Twitter
Pinterest
WhatsApp

ARSIP BERITA

KATEGORI