Berbagai Makanan Khas Gorontalo Hadir di Manado

Aneka kuliner khas Gorontalo yang disajikan pada Gebyar Hari Patriotik 23 Januari 1942 yang digelar Kerukunan Keluarga Indonesia Gorontalo (KKIG) Kota Manaro, Sulawesi Utara, Sabtu malam (27/1). (Foto: Valen).

Manado – Puncak perayaan gebyar Hari Patriotik 23 Januari yang dilaksanakan oleh Kerukunan Keluarga Indonesia Gorontalo (KKIG) di Manado, tadi malam, Sabtu (27/1) di lapangan tikala, Kota Manado menghadirkan berbagai macam makanan khas Gorontalo

Makanan khas tersebut terdiri dari jenis kue di antaranya Tutulu (Cucur), Ilabulo, Kala Kala, Apangi, Pololulu, Sabongi, serta jenis makanan khas lainnya yakni Putungo Pilitode, Kuah Ilahe, Sagela, Payangga, Bilendango, Binthe Biluhuta, Dilalobinthe . Seperti itulah nama nama yang tertera dalam daftar menu yang disediakan oleh setiap DPC KKIG kota Manado

“Hari ini juga saya melihat selain antusis masyarakat Gorontalo yang ada di kota Manado, saya melihat setiap stand yang ada di sudut kiri saya (dari arah panggung) menyediakan berbagai macam makanan khas Gorontalo. Terima kasih masyarakat sekalian, saya benar benar merasa sedang berada di Gorontalo sekarang, padahal kita semua lagi di Manado,” kata Gubernur Rusli Habibie saat memberikan sambutannya.

Gubernur melanjutkan, dia berkeinginan selain masyarakat Gorontalo tak pernah melupakan makanan khas daerah Gorontalo, masyarakat Gorontalo yang ada dikota Manado juga harus terus melestarikan kerajinan khas Gorontalo yakni upiah karanji dan juga pakaian karawo.

“Kalian lihat malam hari ini saya memakai kupiah keranjang, ini adalah kerajinan khas daerah Gorontalo. sekitar sebulan yang lalu saya telah mengisyaratkan kepada seluruh ASN laki laki di Gorontalo agar memakai kupiah keranjang ini dan alhamdulillah sekarang semua telah memakainya. saya harapkan warga saya disini juga wajib memakainya. Kita punya satu lagi kain karawo itu juga sudah mendunia bahkan sampai ke New York. Jadi jangan lupakan kerajinan tangan daerah kita, mari kita terus lestarikan,” ajaknya.

Pada kesempatan itu pula gubernur melantik KKIG dari 10 Dewan perwakilan cabang (DPC) kota manado yakni DPC Bunaken, DPC Tuminting, DPC Singkil, DPC Mapanget, DPC Pall 2, DPC Tikala, DPC Wanea, DPC Wenang, DPC Sario, dan DPC Malalayang.

“Semoga semua yang dilantik malam ini bagian dari KKIG bisa terus mewakili saya memperhatikan warga Gorontalo yang ada di Manado. Jaga stabilitas disini, kalian tetap warga kami, jika ingin pulang kembali ke kampung halaman, Gorontalo siap menunggu,” tambah gubernur.

Gebyar Hari Patriotik yang berlangsung meriah tersebut juga menampilkan berbagai macam tarian khas gorontalo yakni tarian Tidi dan Saronde dan juga aksi drama musical yang menampilkan bagaimana perjuangan pahlawan Provinsi Gorontalo Nani Wartabone dalam memperebutkan kemerdekaan Gorontalo pada tahun 1942 yang disajikan dengan musicalisasi puisi dan juga lagu daerah Gorontalo ” Hulondhalo Lipuu”.

Pewarta : Ecyhin

Bagikan Berita

Facebook
Twitter
Pinterest
WhatsApp

ARSIP BERITA

KATEGORI