KOTA GORONTALO, Kominfotik – Aliansi Sopir Provinsi Gorontalo menemui Gubernur Gusnar Ismail di rumah jabatannya, Rabu (5/11/2025). Dalam pertemuan tersebut Gubernur Gorontalo Gusnar Ismail didampingi oleh Kepala Dinas Perhubungan, Jamal Nganro, yang juga sebagai pelaksana tugas Asisten Bidang Ekonomi dan Pembangunan.
Koordinator Aliansi Sopir Provinsi Gorontalo, Aprijal Rajak menyampaikan langsung nasib para sopir truk pengangkut logistik yang mengalami kesulitan dalam pengisian Bahan Bakar Minyak (BBM) jenis solar. Menurutnya, banyak temuan di lapangan antrian panjang pengisian BBM yang terjadi hampir di seluruh SPBU yang ada di Gorontalo bukan disebabkan oleh kelangkaan BBM, melainkan diduga adanya penyalahgunaan BBM subsidi untuk kepentingan pribadi dan kelompok.
“Penyalahgunaan itu mulai dari modus memodifikasi tanki kendaraan sampai dengan menggunakan rekomendasi pembelian BBM milik nelayan atau petani,” jelas Aprijal.
Menanggapi hal itu, Gubernur Gusnar Ismail melalui Juru Bicara Noval Abdussamad menyampaikan Pemerintah Provinsi Gorontalo akan segera menindaklanjuti poin-poin yang disampaikan oleh Aliansi Sopir Provinsi Gorontalo tersebut. Noval mengatakan, Pemprov Gorontalo akan membentuk satuan tugas yang akan melakukan pengecekan alur penerbitan rekomendasi pembelian BBM jenis solar seperti yang disampaikan oleh Aliansi Sopir Provinsi Gorontalo.
“Sudah ada perintah dari Pak Gubernur untuk membentuk Satgas yang akan mengecek langsung alur pengeluaran rekomendasi pembelian BBM seperti yang disampaikan oleh perwakilan sopir. Satgas akan bertugas di masing-masing SPBU untuk memastikan penyaluran BBM sudah sesuai aturan,” ungkapnya.
Tim Komunikasi Gubernur
