Kenalkan Wajah Provinsi, Lahan Sepanjang GORR ditanami Jagung dan Padi

 

Gubernur Gorontalo Gusnar Ismail menyerahkan bantuan benih jagung hibrida NK212 kepada petani di wilayah kabupaten Gorontalo dengan nilai Rp115.473.000, Kamis (11/9/2025). (Foto: Bahrian)

 

Kab. Gorontalo, Kominfotik – Dalam rangka memperkenalkan sekaligus memberikan kesan awal akan Provinsi Gorontalo sebagai provinsi jagung, Pemerintah Provinsi bersama Polda Gorontalo melakukan penanaman jagung di lahan sepanjang jalan Gorontalo Outer Ring Road (GORR) yang dipusatkan di Desa Talumelito, Kecamatan Telaga Biru, Kabupaten Gorontalo, Kamis (11/9/2025). Penamanan jagung dilakukan secara simbolis dilahan seluas dua hektar oleh Gubernur Gorontalo Gusnar Ismail bersama Kapolda Gorontalo Irjen Pol. Widodo.

“Jadi kita sengaja mengawali penanaman jagung untuk musim tanam ini dari kawasan jalan GORR, karena ini merupakan etalase untuk jalan keluar masuk, sehingga kita ingin memberikan kesan bahwa benar-benar Provinsi ini adalah Provinsi jagung, kiri kanan jalannya kita tanami jagung yang belum ada tanamannya” ungkap Gusnar saat diwawancarai.

Disamping memberikan kesan awal bagi pengunjung pertama kali, Gusnar mengatakan penanaman ini juga bertujuan untuk memotivasi masyarakat di Kabupaten Gorontalo untuk terus menanam jagung. Apalagi saat ini didukung dengan adanya instruksi Presiden Prabowo untuk peningkatan harga dasar jagung dan keterlibatan polri dalam membantu petani.

Lebih lanjut Gusnar menyampaikan kondisi GORR yang nantinya akan diwarnai dengan tanamanan jagung dan padi, diharapkan untuk tidak menjadi lokasi tempat pembuangan sampah sembarangan. Ia meminta masyarakat sekitar untuk membuang sampah disamping rumah masing-masing untuk kemudian diangkut oleh truk pengangkut sampah.

“Saya ingatkan dengan hormat ini sampah-sampah jangan taruh dipinggir jalan, tidak bagus kelihatan, lebih bagus taruh di pinggir rumah masing-masing, nanti pengangkut sampah yang ambil” ujar Gusnar

Dalam acara tersebut, diserahkan benih jagung hibrida NK212 sebesar 1.893 kg dengan nilai Rp115.473.000 untuk lahan seluas 126,20 hektar. Bantuan benih tersebut tersebar di 5 kecamatan yakni Telaga Biru, Telaga, Limboto, Limboto Barat dan Tibawa dengan jumlah petani penerima sebanyak 132 orang.

Disamping bibit jagung, diserahkan juga benih padi varietas mekongga sebesar 712,50 kg dengan nilai Rp9.262.500 untuk lahan seluas 28,50 hektar. Bantuan benih padi tersebut tersebar di tiga kecamatan yakni Telaga, Limboto dan Tibawa dengan jumlah petani penerima sebanyak 39 orang.

Pewarta : Bahrian

Bagikan Berita

Facebook
Twitter
Pinterest
WhatsApp

ARSIP BERITA

KATEGORI