Pemprov Gorontalo Bangun 8 Posko Terpadu Angkutan Lebaran

Wakil Gubernur Gorontalo H. Idris Rahim (kedua dari kanan), mengecek kesiapan dan kenyamanan ruang tunggu pelabuhan Gorontalo

 

GORONTALO – Penyelenggaraan angkutan lebaran Idul Fitri 1438 Hijriah, secara efektif mulai dilaksanakan pada 15 Juni 2017 dan akan berakhir pada 11 Juli 2017. Menindaklanjuti hal itu, Pemerintah Provinsi Gorontalo akan segera membangun pos komando (posko) angkutan lebaran di 8 titik utama.

Kepala Dinas Perhubungan Provinsi Gorontalo, Jamal Nganro, mengatakan, lokasi posko tersebut yakni di pelabuhan Gorontalo, pelabuhan penyeberangan, terminal bus 42 Andalas, bandara Djalaludin, terminal bus Isimu, pelabuhan Anggrek, dan pelabuhan Kwandang.

“Kita akan membangun 8 titik posko utama terpadu, yang akan ditambah lagi dengan posko kabupaten/kota,” kata Jamal Nganro pada rapat terpadu penyelenggaran angkutan lebaran yang digelar di ruang Huyula kantor Gubernur, Jumat (9/6).

Dijelaskannya, posko ini nantinya akan memberikan pelayanan secara terpadu kepada masyarakat. Dimana dalam setiap posko akan ditempatkan seluruh petugas dari berbagai instansi yang terkait dengan penyelenggaraan angkutan lebaran.

“Di setiap posko akan ditempatkan aparat Kepolisian, perhubungan, tenaga medis, keimigrasian, dan personil dari instansi terkait lainnya,” ujarnya.

Sementara itu Wakil Gubernur Gorontalo H. Idris Rahim berharap, keberadaan setiap posko ini harus mampu melayani dan melindungi masyarakat dengan sebaik-baiknya. Idris juga menginstruksikan untuk memperhatikan faktor kenyamanan setiap posko.

Wakil Gubernur Gorontalo H. Idris Rahim, mencoba layanan kesehatan yang disiapkan di pelabuhan Gorontalo

 

“Jika perlu setiap posko dilengkapi dengan pendingin udara, agar petugas dan masyarakat yang memanfaatkan posko tersebut akan merasa nyaman,” kata Wagub.

Lebih lanjut Idris menekankan perlunya untuk mensosialisasikan layanan angkutan lebaran kepada masyarakat, termasuk biaya atau tarif setiap angkutan. Hal ini dimaksudkan untuk memberikan informasi yang akurat kepada masyarakat tentang jadwal dan biaya yang harus dikeluarkan.

“Di setiap konter-konter penjualan tiket, harus mencantumkan harga tiket dan jadwal pemberangkatan, dan ini harus disosialisasikan melalui media. Karena ini adalah bagian dari pelayanan yang komprehensif kepada masyarakat,” pungkas Wagub Idris Rahim.

Pewarta/Editor : Haris AR.
Foto : Haris AR.

Bagikan Berita

Facebook
Twitter
Pinterest
WhatsApp

ARSIP BERITA

KATEGORI