BONE BOLANGO, Humas – Sekretaris Daerah Provinsi Gorontalo Darda Daraba meluncurkan beberapa program yang berkaitan dengan pelestarian pangan. Program-program yang dilucurkan tersebut diantaranya, Obor Pangan Lestari (OPAL), Gerakan Tanam Cabe (Gertam Cabe), Penanaman Pohon Kelor, dan Pengurangan Penggunaan Botol Plastik di lingkungan Aparatur Sipil Negara (ASN) Dinas Pangan Provinsi Gorontalo.
Sekdaprov dalam sambutannya menyebut terobosan yang di inisiasi oleh Dinas Pangan ini jika dilakukan secara masif, akan mampu membantu kesejahteraan masyarakat. Selain itu harap Sekda, hal ini juga mampu menekan inflasi.
“Kalau lembaga atau dinas sudah menggaungkan program-program pelestarian seperti ini, tentu akan menyentuh hingga ke elemen terbawah. Khusus untuk cabe dan pohon kelor, kalau sudah disiapkan lahan, bibit, cara-cara pengolahannya juga kita sudah tau, maka tujuan dari pelestarian pangan, pelestarian lingkungan tentu akan tercapai,” ungkap Sekdaprov dalam sambutannya di Aula Kantor Dinas Pangan Provinsi Gorontalo, Kamis (30/01/2020).
Di tahun 2019 Dinas Pangan telah menyalurkan 10.000 bibit cabe secara gratis yang dibagikan kepada kelompok wanita tani melalui Kawasan Rumah Pangan Lestari (KRPL), kepada ASN dan lembaga-lembaga sosial. Sementara untuk tahun 2020, jumlah bibit cabe yang sama juga dibagikan untuk siswa sekolah.
“Ada namanya CITOS atau chili to school atau cabe masuk sekolah. Nanti kita kerjasama dengan pihak sekolah, kita bikin nanti disana persemaian cabe. Kemudian masing-masing anak sekolah membawa polybag dari cabe itu ditanam dirumah. Setiap anak akan kita bagikan 10 bibit cabe. Program ini kita jadikan sebagai kegiatan ekstrakulikuler anak-anak sekolah,” kata Sutrisno Kepala Dinas Pangan Provinsi Gorontalo saat diwawancarai awak media.
Selain peluncuran berbagai program pelestarian lingkungan, Dinas Pangan Provinsi Gorontalo juga melaksanakan penandatanganan Pakta Integritas dan Perjanjian Kinerja di lingkungan ASN Dinas Pangan Provinsi Gorontalo.
Pewarta : Gina/Nova