GORONTALO- Gorontalo memiliki potensi limbah organik yang cukup banyak, baik dari limbah pertanian maupun peternakan.
Hal ini diakui Gubernur Gorontalo Rusli Habibie saat diwawancarai media usai meninjau stand pameran produk-produk organik pada kegiatan expo produk organik, di GPCC, Selasa (26/9).
“Potensinya ada, cuma, ada yang mau tidak ” kata gubernur mempertanyakan tentang keseriusan berbagai pihak untuk mengembangkan limbah organik.
Gubernur pada kesempatan itu mengungkapkan rasa senangnya dengan diadakannya expo produk organik. Menurutnya, hal ini (red-pameran) penting karena di Gorontalo terlalu banyak limbah terutama limbah pertanian yang masih sangat bisa digunakan. Namun, dia mewanti-wanti agar ini tak hanya sampai di kegiatan-kegiatan bersifat pameran.
“Yang terpenting hasilnya harus ada, jangan hanya pada event-event, pameran-pameran, setelah itu ada order tapi tak ada barangnya”, jelas gubernur.
Salah satu stand pameran yang ditinjau oleh gubernur menyajikan hasil olahan produk organik yaitu sendal dari limbah eceng gondok Danau Limboto.
Menurut Nurlaila Susilawati, yang mengembangkan produk sendal dari bahan limbah eceng gondok, dalam satu bulan dia bisa menghasilkan 700 pasang sendal dengan harga jual Rp35 ribu per pasang.
Pewarta/Editor : Asriani
Foto. : Salman