
Kota Gorontalo, Kominfotik- Kepala Badan Kepegawaian Negara (BKN) Zudan Arif Fakrullah, memberikan apresiasi tinggi kepada Pemerintah Provinsi Gorontalo yang telah menerapkan manajemen talenta dalam pengelolaan Aparatur Sipil Negara (ASN). Gorontalo dinilai sebagai salah satu dari sedikit daerah yang sudah bergerak maju, di mana, dari total 602 lembaga termasuk pemda di Indonesia, baru sekitar 45 yang menerapkan sistem ini.
“Gorontalo sudah memulai, luar biasa. Dengan manajemen talenta, kita tidak perlu menunggu lama untuk mengisi jabatan kosong. Misalnya, jika Kepala BKD pensiun, cukup dilaporkan ke BKN, penggantinya bisa langsung dilantik minggu depan,” ujar Zudan, saat memberikan sambutan pada penandatanganan prasasti sekaligus peresmian gedung baru UPT BKN Gorontalo, Jumat, (25/4/2025).
Lebih lanjut, Zudan yang juga pernah menjabat sebagai Pj Gubernur Gorontalo periode 2017 itu, mengungkapkan harapannya agar Gorontalo menjadi proyek percontohan nasional, di mana seluruh seluruh pemerintah daerah se kabupaten/kotanya dapat menerapkan sistem manajemen talenta secara menyeluruh.
Ia juga menyoroti kesiapan infrastruktur di Gorontalo, termasuk adanya gedung UPT BKN yang baru ini, sebagai pusat asesmen yang representatif dan siap digunakan.
“Paling unik di Provinsi Gorontalo ini adalah tercatat memiliki sekitar 31.898 ASN, yang menariknya sekitar 70 persen di antaranya adalah perempuan dan itu tertinggi di Indonesia. Sekitar 80 persen ASN di Gorontalo juga sudah berpendidikan S1, hal ini tentu membuka peluang besar untuk pengembangan kapasitas ASN ke jenjang pendidikan S2 dan S3,” bebernya.
Langkah progresif Provinsi Gorontalo ini diharapkan menjadi inspirasi bagi daerah lain dalam mewujudkan birokrasi yang adaptif, responsif, dan berbasis kompetensi.
Pewarta: Echin