Gubernur Gusnar Nyalakan Lampu Perayaan Tumbilotohe

Gubernur Gusnar menyalakan lampu botol yang digantung pada alikusu atau gerbang adat yang menandai perayaan malam tumbilotohe di halaman rumah jabatan gubernur, Rabu (26/3/2025). (Foto : Haris)

 

KOTA GORONTALO, Kominfotik – Gubernur Gusnar Ismail menyalakan lampu pada perayaan malam tumbilotohe di halaman rumah jabatan Gubernur Gorontalo, Rabu (26/3/2025). Dengan menggunakan obor bambu, Gubernur Gusnar menyalakan lampu botol yang digantung pada alikusu atau gerbang adat yang menandai dimulainya tradisi masyarakat Gorontalo saat memasuki malam ke-27 Ramadan.

“Malam tumbilotohe ini pertanda bahwa beberapa hari ke depan insyaa Allah kita akan menyelesaiakan ibadah puasa di bulan suci Ramadan dan bertemu dengan Idulfitri 1 Syawal 1446 Hijriah,” kata Gusnar.

Pada momen tumbilatohe itu Gubernur Gusnar mengajak seluruh umat Islam di Provinsi Gorontalo untuk senantiasa meningkatkan kualitas ibadah di hari-hari terakhir Ramadan. Menurutnya, malam-malam terakhir Ramadah penuh berkah, rahmat, magfirah, dan ampunan dari Allah Swt.

“Mari kita manfaatkan akhir Ramadan ini sebaik-baiknya. Kita berdoa bisa bertemu kembali dengan Ramadan 1447 Hijriah. Atas nama Pemerintah Provinsi Gorontalo, pribadi, dan keluarga, saya mengucapkan selamat menyambut idulfitri 1 Syawal 1446 Hijriah, minal aidin walfaizin, mohon maaf lahir dan batin,” ucap Gusnar.

Dalam tradisi masyarakat Gorontalo, tumbilotohe digelar selama tiga malam berturut-turut di akhir bulan Ramadan. Tradisi ini ditetapkan sebagai Warisan Budaya Tak Benda oleh Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan RI pada tahun 2014 lalu.

Usai menyalakan lampu tumbilotohe dilanjutkan dengan prosesi moheupa zakati atau doa untuk menunaikan zakat fitrah. Doa dipandu oleh seorang iman dan diikuti oleh Gubernur Gusnar Ismail.

 

Pewarta : Haris

Bagikan Berita

Facebook
Twitter
Pinterest
WhatsApp

ARSIP BERITA

KATEGORI