Vaksinasi Lansia 60 Persen, Boalemo Dibolehkan Vaksin Anak

Gubernur Gorontalo Rusli Habibie didampingi Sekdaprov Gorontalo Darda Daraba dan Kadis Kesehatan Provinsi Gorontalo saat memimpin Rapat Forkopimda diperluas yang juga di ikuti oleh  Bupati/Wali kota secara virtual, Rabu (22/12/2021). (Foto – Salman) 

Kota Gorontalo, Kominfotik – Dari enam Kabupaten/Kota di Provinsi Gorontalo, baru Kabupaten Boalemo yang dapat melaksanakan vaksinasi Covid-19 bagi anak usia 6-11 tahun. Hal ini terungkap dalam Rapat Forkopimda diperluas yang dipimpin oleh Gubernur Gorontalo Rusli Habibie dan diikuti oleh Forkopimda dan Bupati/Wali kota secara virtual, Rabu (22/12/2021).

“Kenapa Kabupaten Boalemo sudah bisa? Karena angka pemberian vaksinasi dosis pertama sudah di atas 70 persen dan untuk warga lanjut usia (lansia) sudah lebih dari 60 persen. Ini adalah syarat khusus yang harus dipenuhi ketika suatu daerah akan mulai memberikan vaksinasi untuk anak usia 6-11 tahun,” ungkap Kepala Dinas Kesehatan dr. Yana Suleman

Pihaknya menambahkan untuk vaksinasi anak 6-11 tahun di Boalemo akan dimulai pada tanggal 28 Desember mendatang.  Jika dihitung secara umum, ada 116.800 anak usia 6-11 tahun di provinsi Gorontalo dan paling banyak ada di Kabupaten Gorontalo. Terkait vaksinasi kepada anak tersebut, BPOM merekomendasikan pemberian vaksin sinovac untuk 2 dosis penyuntikan dengan jarak waktu 28 hari yang jumlahnya 0.5 mililiter.

“Dan sesuai petunjuk pak Presiden, vaksinasi ini akan dilaksanakan di masing-masing sekolah, sehingga lebih mudah untuk kita lihat siapa yang belum dan siapa yang sudah,” tambahnya

Menanggapi hal tersebut, gubernur Rusli berharap semua kabupaten/kota lainnya agar segera menggenjot vaksinasi tahap 1 dan 2 juga untuk lansia. Karena jika dilihat memang baru Kota Gorontalo yang sudah 75 persen dan Boalemo sudah mencapai 70 persen, tapi Kota Gorontalo untuk lansia belum mencapai angka 60 persen.

“Kita sudah sepakati vaksin dosis 1 itu minimal 75 persen di akhir tahun ini, alhamdulillah sudah ada yang melampaui yaitu kota Gorontalo dan lain masih di bawah 75 persen. Ini harus menjadi perhatian kita. Karena syarat khusus dari pusat bahwa, jikalau lansia sudah di atas 60 persen baru bisa melaksanakan vaksin untuk 6-11 tahun,” ungkap Rusli

Namun lebih dari itu, Rusli sangat berterimakasih untuk semua bantuan dan kekompakan dari teman-teman Forkopimda. Keberhasilan capaian vaksinasi yang sudah mendekati angka 75 persen ini, dikarenakan kekompakan dari semua pihak bukan hanya gubernur dan jajarannya semata.

“Dari pusat termasuk pak Menteri Airlangga Hartarto memberikan apresiasi kepada kita di Provinsi Gorontalo baik itu pengendalian penyebaran covid-19 juga kemajuan vaksin. Mereka melihat kekompakan kita, saat Kapolda kemarin berkunjung juga salut dengan kekompakan ini. Terimakasih untuk teman-teman semua, mari kita genjot lagi vaksinasi ini, khususnya yang masih rendah itu di Pohuwato dan Bone Bolango, kita gas full di sana,” tuturnya bersemangat.

Selain vaksinasi, rapat tersebut juga membahas tentang perketatan jalur masuk Gorontalo saat libur natal dan tahun baru nanti. Berdasarkan SK Mendagri dan ditindak lanjuti dengan SK gubernur, pintu-pintu masuk gorontalo akan dijaga ketat oleh teman-teman TNI/Polri.

Pewarta : Echin

Bagikan Berita

Facebook
Twitter
Pinterest
WhatsApp

ARSIP BERITA

KATEGORI