Kabupaten Boalemo, Kominfotik – Menteri Koordinator Bidang Perekonomian (Menko) Airlangga Hartarto melepas ekspor jagung antar pulau dari Gorontalo sebanyak 23.000 ton atau senilai Rp.121,9 miliyar. Pelepasan ekspor ditandai dengan pemecahan kendi oleh Menko Airlangga bersama Gubernur Gorontalo Rusli Habibie di Pelabuhan Tilamuta, Kabupaten Boalemo, Kamis (30/9/2021).
“Salah satu alasan saya hadir di sini atas instruksi pak presiden untuk melihat panen jagung dan produksi jagung di Gorontalo. Saya melihat ekspor jagung, selanjutnya panen raya jagung. Ini tentunya sangat membanggakan,” ungkap Menko Perekonomian.
Selang bulan september 2021, total produksi jagung mencapai 226.064 ton. Melihat kondisi di lapangan diperkirakan bulan Oktober sampai Desember nanti akan tersedia jagung kurang lebih 641.339 ton.
“Harga jagung di sini sangat baik, sehingga pemerintah mendorong agar diintensifkan semakin banyak lagi petani untuk menanam jagung, apalagi di Gorontalo salah satu sentra jagung yang terbaik,” bebernya
Ekspor jagung Gorontalo antar pulau ini dilakukan oleh tiga perusahaan pengirim, yakni PT. Harim tujuan Jakarta sebanyak 6.500 ton, PT. Segar Pangan Sejahtera tujuan Surabaya sebanyak 10.000 ton dan PT. Charoen Pokphand Indonesia tujuan Makassar sebanyak 6.500 ton.
Pewarta: Ecyn