Kabupaten Gorontalo, Humas – Gubernur Gorontalo Rusli Habibie menyerahkan bantuan kepada keluarga korban kebakaran di desa Pangadaa, Kecamatan Dungaliyo Kabupaten Gorontalo, Rabu (6/1/2021). Rumah milik Ramli Butulipu itu terbakar pada sabtu 2 Januari lalu.
Ada 15 item bantuan sandang dan pangan yang diserahkan melalui Dinas Sosial dan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD). Diantaranya beras, pakaian anak dan dewasa, makanan siap saji, peralatan dapur, tikar, kasur, sarung dan selimut. Apa pula bantuan dari PMI.
“Saya siang ini baru sampai dari Jakarta. Walau saya capek, saya harus melihat langsung musibah yang menimpah masyarakat saya di Pangadaa sini,”buka Rusli dalam sambutannya.
Selain memberikan bantuan dari Pemprov Gorontalo maupun dari PMI, Gubernur dua periode ini juga berjanji akan kembali membangun rumah keluarga Ramli seperti sediakala. Rusli merasa iba, akibat peristiwa ini, dua KK yang tinggal di satu atap itu kini tinggal menumpang di rumah sanak saudaranya.
“Saya tanya dulu pak Ramli, ini tanah bapak? Alhamdulillah kalau tanah sendiri. Saya perintahkan kepada pak Kadis Sosial dan pak Sumarwoto segera membangun kembali rumah mereka seperti sedia kala, besok langsung di ukur saja. Jangan lama lama, saya tidak suka hanya janji janji. Kasian mereka, sekarang tinggal menumpang,” tegasnya.
Rasa syukur tak henti-hentinya di ucapkan Ramli Batalipu dan istrinya Titin Katili. Menurut mereka sedari kejadian yang di alami, bantuan yang di dapat baru berupa pakaian itupun ala kadarnya yang diberikan oleh pemerintah desa setempat.
“Terimakasih kepada pak gubernur. Jujur kami kehilangan semuanya saat kebakaran terjadi, yang tersisa hanya tinggal pakaian dibadan. Hari ini pak gub datang, memberi banyak bantuan dan menjanjikan pembangunan rumah kami. Alhamdulillah, insyaallah semua kebaikan pak gub di balas Allah SWT,” tutur Ramli dengan suara haru.
Untuk diketahui rumah milik keluarga Ramli terbakar pada sabtu 2 januari yang lalu. Penyebab terjadinya kebakaran di duga akibat hubungan arus listrik pendek. Rumah ini dihuni dua KK dengan lima jiwa.
Pewarta : Echin/Nova
Editor : Isam