humas.gorontaloprov.go.id – Dalam kunjungan kerja ke Pohuwato, Gubernur Gorontalo Rusli Habibie, kembali mencanangkan kampung vaname. Pencanangan ini dilakukan setelah menyusul suksesnya kerja sama ekport udang vaname ke jepang beberapa bulan yang lalu. Prospek pasar yang terbuka luas itu, terus digenjot dengan membentuk kampung vaname di Pohuwato, setelah sebelumnya pencanangan kampung yang sama dilakukan dikabuapaten Boalemo dan kabupaten Gorontalo Utara
“setelah kami tinjau kabupaten Pohuwato khususnya Kec. Paguat memiliki potensi yang sangat baik, punya banyak potensi irigasi tambak parsipatif (PITAP) , seluas kurang lebih 400 Ha dan Lahan ekisting seluas 154 Ha bisa dijadikan lahan untuk penaburan benih Udang vename” Kata Rusli saat menyaksikan langsung rencana pembangunan Kampung Vename, Minggu (16/10) di Kec. Paguat desa Molamahu
selanjutnya Rusli mengatakan bantuan udang vename yang akan diberikan kurang lebih mencapai 2 juta ekor, dan juga diharapkan akan mendorong para petani untuk membudidayakan udang jenis vaname, karena nilai ekonominya yang cukup terbilang tinggi.
“anggaran yang kami beri ada sekitar 100 juta untuk 2 juta ekor udang vename, udang vaname ini memiliki daya tarik tersendiri, sebab diyakini akan berkembang dalam kondisi organik dan bebas bahan kimia sehingga peluang masuk ke pasar internasional seperti ke jepang akan sangat
besar,” ujarnya.
selain memberi bibit udang vename, Gubernur juga memberikan bantuan berupa paket percontohan Bumestik Rp. 257.525 juta, untuk programpengeloham irigasi tambak 100 juta dan ada dua motor collbox berjumalah 50jta untuk 2 unit motor, keseluruhan bantuan senilai 507.525.000 juta rupiah.