Gorontalo – Ratusan warga Gorontalo yang menetap dan merantau di Kota Makassar dan sekitarnya yang terhimpun dalam Kerukunan Keluarga Indonesia Gorontalo (KKIG) Makassar, menghadiri buka puasa dan tarwih bersama dengan Pemerintah Provinsi Gorontalo yang digelar di ruangan Phinisi 2 hotel Clarion Makassar, Jumat (17/6).
“Pemprov secara rutin melaksanakan buka puasa bersama KKIG Makassar. Ini menunjukkan kepedulian pemerintah kepada masyarakat Gorontalo di
rantau, khususnya yang ada di Makassar,” kata Idris.
Idris menuturkan, kegiatan buka puasa bersama diharapkan akan mempererat tali silaturrahim antara Pemerintah Provinsi Gorontalo dengan
masyarakat Gorontalo di rantau.
Selain itu, kegiatan tersebut juga merupakan sarana bagi pemerintah untuk memberikan informasi kepada masyarakat Gorontalo di rantau tentang perkembangan dan kemajuan pembangunan Gorontalo.
Ditambahkannya, diusia Provinsi Gorontalo yang akan menginjak 16 tahun pada Desember mendatang, Pemerintah Provinsi Gorontalo terus bekerja keras untuk mewujudkan percepatan pembangunan disegala bidang dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat.
“Banyak kemajuan yang telah kita capai, namun demikian masih banyak pula kekurangan yang harus kita atasi dan selesaikan bersama, tidak hanya oleh pemerintah tetapi juga membutuhkan peran masyarakat termasuk warga Gorontalo di rantau,” ujar Wagub.
Oleh karena itu Wagub Idris Rahim mengajak masyarakat Gorontalo di rantau untuk berkontribusi memajukan pembangunan di Provinsi Gorontalo
dengan memberi masukan, saran dan ide, demi kemajuan dan kesejahteraan masyarakat Provinsi Gorontalo.
“Warga Gorontalo dirantau merupakan bagian yang tak terpisahkan dari seluruh masyarakat Provinsi Gorontalo, peran dan kontribusinya sangat diharapkan oleh pemerintah untuk mencapai tujuan pembangunan,” pungkas Idris.
Hadir pada buka puasa dan shalat tarwih bersama tersebut penasihat KKIG Makassar Prof. Yahya Hiola, Ketua KKIG Makassar Rum Dali, Tim Kerja
Gubernur Gorontalo, serta pimpinan SKPD Provinsi Gorontalo.