Gorontalo- Pemerintah Provinsi (Pemprov) Gorontalo kembali meraih dan mempertahankan predikat opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) dari Badan Pemeriksan Keuangan (BPK) RI, untuk laporan keuangan Pemprov Gorontalo Tahun 2015.
Predikat ini diraih Pemprov Gorontalo, saat rapat paripurna penyampaian laporan hasil pemeriksanaan BPK-RI, yang disampaikan Auditor Utama Keuangan Negara VI BPK RI Sjafruddin Mosii, terhadap laporan keuangan Pemprov Gorontalo tahun anggaran 2015, di di ruang sidang DPRD Provinsi Gorontalo, pada Senin (30/5). Ini adalah predikat opini ketiga, dalam tiga tahun terakhir, yang diraih Pemprov Gorontalo di bawah kepemimpinan Gubernur dan Wakil Gubernur Gorontalo, Rusli Habibie dan Idris Rahim.
“Keberhasilan tiga kali berturut-turut mendapatkan opini WTP ini, merupakan komitmen kita bersama. Bukan karena Rusli dan Idris, tetapi karena seluruh SKPD, khususnya Dinas Keuangan dan Aset Daerah (DKAD), Inspektorat, teman-teman legislatif, yang semua kita berkomitmen untuk menghindari hal-hal yang tidak diinginkan,” kata Gubernur Gorontalo Rusli Habibie.
Selanjutnya, Rusli Habibie menambahkan, tahun ini merupakan kali pertama laporan keuangan disusun berdasarkan basis akrual. Dimana, khusus untuk sistem akrual ini, selain jumlah laporan yang disajikan bertambah, penatausahaan dan penyajiannya pun lebih rumit. Ia menerangkan, dalam mencapai opini WTP ini, langkah strategis yang dilakukan adalah dengan menjalankan pengelolaan keuangan berdasarkan aturan.
Hal senada, dikatakan Wakil Gubernur Gorontalo Idris Rahim mengatakan, hasil predikat opini WTP ini adalah berkat kerja keras semua Aparatur Sipil Negara (ASN), dalam mematuhi dan memenuhi aturan dan prosedur yang telah ditentukan pemerintah dalam pengelolaan dan pelaporan keuangan. “Ini berkat kerja keras, cerdas dan ikhlas,” kata Idris Rahim.
Sementara itu, Sekretaris Daerah (Sekda) Provinsi Gorontalo Winarni Monoarfa mengatakan, hasil ini adalah upaya kerja keras dan tulus ikhlas dari kepala Dinas Keuangan dan Aset Daerah (DKAD), inspektorat beserta tim dan para Asisten Daerah (Asda).
“Terima kasih kepada Gubernur dan Wakil Gubernur Gorontalo atas dukungannya. Juga kepada para kepala SKPD dan dan seluruh staff atas respon, kerjasama dan dukungannya sehingga kita mampu mempertahankan opini WTP,” kata Winarni Monoarfa. (b-rh)