KOTA GORONTALO, Humas – Dinas Pariwisata Provinsi Gorontalo kembali menggelar festival bedug takbiran tingkat Provinsi Gorontalo. Festival Bedug merupakan bagian dari Pesona Ramadan yang sudah rutin dilaksanakan setiap tahun di Gorontalo.
“Festival bedug yang setiap tahun rutin kita laksanakan ini, disamping menegakkan syiar Islam serta untuk meningkatkan ketakwaan kita kepada Allah SWT juga sebagai penyemarak penyambutan hari raya Idul Fitri 1439 H,” kata Penjabat Sekretaris Daerah Provinsi Gorontalo, Anis Naki saat memberikan sambutan pembukaan festival bedug takbiran tingkat Provinsi Gorontalo, di lapangan Taruna Remaja, Rabu (7/6/2018) malam.
Anis mengungkapkan festival bedug merupakan salah satu festival yang masuk dalam 17 event provinsi yang terangkai dalam kegiatan semarak Ramadan dan jelang lebaran ada festival bedug, festival Tumbilotohe, gebyar ketupat serta pacuan kuda.
“Sebagai perwujudan Provinsi Gorontalo sebagai kota serambi Madinah, event budaya serta tradisi lokal masyarakat ini sangat positif untuk tetap kita lestarikan,” ujar Anis.
Selain itu, mantan Asisten II ini juga mengatakan, festival bedug yang juga diikuti para pelajar dan remaja mesjid bisa memupuk bakat dan mengasah kemahiran anak muda Gorontalo serta mengajak generasi muda ikut terlibat ke hal-hal positif.
“Jadikan momentum ini sebagai wahana berkreasi dan menyalurkan bakat generasi muda yang bernuansa islami untuk meningkatkan keimanan dan ketakwaan generasi muda, namun dengan tetap menjunjung tinggi nilai persahabatan dan persaudaraan,” tandasnya.
Tercatat sudah 32 peserta peserta yang telah mendaftar sampai hari ini (red-Rabu). Ada 3 kategori yang dilombakan, yakni kategori umum diikuti 6 peserta, kategori pelajar 13 peserta dan kategori OPD Provinsi Gorontalo dan OPD kabupaten/ kota 13 peserta.
Dinas Pariwisata Provinsi Gorontalo masih akan membuka pendaftaran bagi yang ingin mengikuti festival bedug yang akan diselenggarakan selama 3 hari sejak tanggal 6 hingga 8 Juni 2018.
Pewarta : Nova
Editor : Asriani