
Kabupaten Gorontalo, Kominfotik — Peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-352 Kabupaten Gorontalo menjadi momentum memperkuat inovasi dan kebersamaan dalam membangun daerah. Hal ini ditegaskan Wakil Gubernur Gorontalo Idah Syahidah Rusli Habibie saat hadir pada Rapat Paripurna Istimewa DPRD Kabupaten Gorontalo, Rabu (26/11/2025) di Limboto.
Mewakili Gubernur Gorontalo, Wagub Idah menyebut usia 352 tahun adalah tonggak sejarah yang mendorong Kabupaten Gorontalo terus bertransformasi menghadapi tantangan pembangunan yang kian kompleks. Perubahan iklim, dinamika ekonomi global, dan tuntutan pelayanan publik disebutnya sebagai realitas yang membutuhkan inovasi dan kolaborasi.
“Dengan semangat kebersamaan dan tekad kuat seluruh pemangku kepentingan, Kabupaten Gorontalo pasti mampu menjawab tantangan dan mengubahnya menjadi peluang,” ujar Idah.
Ia menegaskan, Pemerintah Provinsi Gorontalo akan terus mendukung program prioritas Kabupaten Gorontalo, mulai dari ketahanan pangan, penguatan pertanian, peningkatan infrastruktur, hingga layanan pendidikan, kesehatan, pariwisata, dan ekonomi kreatif.
Wagub Idah juga menyampaikan komitmen Pemprov terhadap program strategis nasional seperti Sekolah Garuda, Koperasi Merah Putih, program makan bergizi gratis, serta kebijakan lainnya yang bertujuan meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Ia turut menekankan pentingnya memperkuat nilai-nilai Adati Hula-Hulaa To Sara’a sebagai landasan pembangunan daerah.

Sementara itu, Bupati Gorontalo Sofyan Puhi menilai HUT ke-352 memiliki arti penting karena bertepatan dengan tahun pertama pelaksanaan RPJMD 2025–2029. Fokus utama pembangunan, ujarnya, adalah peningkatan kualitas manusia sebagai modal terbesar Kabupaten Gorontalo.
Ia mengungkapkan IPM Kabupaten Gorontalo tahun 2024 mencapai 70,96 atau naik 0,84 persen, masuk kategori tinggi. Peningkatan ini didorong oleh perbaikan kesehatan dan pendidikan, termasuk angka harapan hidup 70,99 tahun dan harapan lama sekolah 13,22 tahun.
Ke depan, Pemkab Gorontalo akan memperkuat transformasi ekonomi berbasis teknologi, nilai tambah, dan keberlanjutan melalui penguatan sektor pertanian dan UMKM. Langkah ini ditargetkan mampu menciptakan pertumbuhan ekonomi yang inklusif.
“Kita ingin ekonomi tidak hanya tumbuh, tetapi benar-benar dirasakan rakyat kecil,” tegas Sofyan.
Dengan berbagai capaian tersebut, peringatan HUT Kabupaten tertua di Provinsi Gorontalo itu menjadi titik penguatan semangat bersama menuju daerah yang lebih maju, tangguh, dan sejahtera.
Pewarta: Echin