
Kab. Bone Bolango, Kominfotik – Pemerintah Provinsi Gorontalo menargetkan pembangunan 155 titik Sentra Produksi Pangan dan Gizi (SPPG) untuk mendukung program Makanan Bergizi Gratis (MBG). Target tersebut dibahas dalam Rapat Evaluasi Pelaksanaan MBG yang dibuka Sekretaris Daerah Sofian Ibrahim di Ruang Rapat Dinas Ketahanan Pangan, Kamis (4/9/2025).
Sofian menyampaikan, hingga saat ini baru 15 titik yang beroperasi dan akan bertambah menjadi 19 titik dalam waktu dekat. Jumlah itu baru melayani sekitar 32 ribu anak atau 9 persen dari total sasaran 359 ribu anak didik di semua jenjang, termasuk ibu hamil dan balita.
“Pembangunan SPPG atau dapur ini akan segera kita proses dengan cepat agar seluruh masyarakat atau anak-anak yang menjadi penerima manfaat dari MBG ini bisa dapat terpenuhi semua. Mudah-mudahan tahun ini akan segera kita dorong,” kata Sofian.
Ia menambahkan, kebutuhan awal pembangunan ditetapkan 120 titik, namun bertambah menjadi 155 titik setelah ada tambahan usulan 35 lokasi dari pemda. Pemprov Gorontalo masih menghadapi kendala dalam penentuan titik pembangunan dapur MBG karena terkait kesiapan lahan. Sementar itu, Pemda kabupaten/kota juga tengah mengurus sertifikat lahan agar Kementerian PUPR dapat segera memulai pembangunan.
“Kendala saat ini pemerintah provinsi masih memperkuat koordinasi dari sisi menentukan titik. Karena titik itu berarti ada lokasi, ada lahan. Untuk mengatasi ini, saya kira Pemda masing-masing kemarin sudah rapat dan mereka akan support lahan,” kata Sofian.
Selebihnya, Sofian menegaskan percepatan ini penting agar seluruh anak-anak Gorontalo segera merasakan manfaat program prioritas nasional MBG. Untuk itu, Pemprov Gorontalo juga terus mendorong kolaborasi dengan mitra seperti Badan Gizi Nasional untuk mempercepat penyediaan fasilitas.
Pewarta : Mila