KOTA GORONTALO, Kominfotik – Kapolda Gorontalo resmi berganti dari Irjen Pol Eko Wahyu Prasetyo kepada Irjen Pol Widodo. Dalam acara kenal pamit di Ballroom Hulonthalo, Jumat (23/8/2025), Gubernur Gorontalo Gusnar Ismail menyampaikan tiga kesan penting atas pengabdian Kapolda lama sekaligus pesan untuk penerusnya.
Gubernur Gusnar menuturkan tiga hal yang paling berkesan selama mendampingi Kapolda Eko. Pertama, keberhasilan membangun kembali Mapolda Gorontalo yang terbakar sejak tiga hingga empat tahun lalu. Menurutnya, meski sempat dianggap akan memakan waktu lama, Kapolda Eko berhasil menuntaskan pembangunan hanya dalam hitungan bulan.
“Terima kasih atas dilantiknya Bapak Irjen Pol Widodo, selamat datang di Gorontalo dan kami siap melanjutkan kerjasama yang sudah terbina selama ini bahkan akan meningkatkan jauh lebih baik untuk hari-hari yang akan datang,” kata Gusnar.
Kesan kedua adalah keterlibatan Kapolda dalam mencari solusi persoalan tambang di Gorontalo timur, khususnya terkait dengan Gorontalo Mineral dan para penambang. Gusnar menyebut persoalan ini sempat memicu aksi demonstrasi dan penahanan pejabat, namun dapat diredam berkat komunikasi intensif bersama Kapolda Eko hingga mendapat perhatian dari Menteri ESDM.
Kesan ketiga adalah kerja sama dalam upaya mendorong ekspor jagung, yang merupakan amanah Presiden RI. Gusnar mengakui perbedaan harga jual di pasar internasional membuat ekspor belum terealisasi, namun koordinasi dengan Kapolda Eko dinilai memberi semangat untuk terus mencari solusi agar komoditas jagung Gorontalo dapat menembus pasar dunia.
“Kami berterima kasih kepada Pak Eko dan ibu, Ny. Wiraksi, atas pengabdian terbaiknya untuk Gorontalo. Kami juga menyampaikan selamat datang kepada Irjen Pol Widodo beserta ibu, Ny. Septiana, semoga kerja sama ini semakin erat dalam membangun daerah,” ujar Gusnar.
Kapolda lama, Irjen Pol Eko Wahyu Prasetyo, dalam sambutannya berpamitan kepada jajaran pemerintah dan masyarakat Gorontalo. Ia mengaku meski hanya beberapa bulan bertugas, banyak kesan berharga yang dirasakannya bersama sang istri.
“Walaupun singkat, tugas saya di Gorontalo sangat berkesan. Mohon maaf bila ada kekurangan, semoga silaturahmi kita tetap terjalin,” ucap Eko.
Kapolda baru Irjen Pol Widodo, yang sebelumnya bertugas di Kementerian Agraria dan Tata Ruang/Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN), menyatakan siap melanjutkan sinergi dengan pemerintah daerah. Didampingi sang istri, Ny. Septiana Widodo, ia menegaskan komitmennya untuk menangani persoalan pertambangan, ekspor jagung, hingga permasalahan pertanahan di Gorontalo.
“Kami siap bersinergi dengan pemerintah daerah, TNI, dan seluruh elemen masyarakat. Tujuan kita bersama adalah menjaga keamanan dan mendukung kelancaran pembangunan di Gorontalo,” tutur Widodo.
Acara turut dihadiri Wakil Gubernur Idah Syahidah Rusli Habibie, unsur Forkopimda, Ketua TP PKK Provinsi, bupati se-Gorontalo, dan jajaran Polres. Dalam kesempatan tersebut, Gubernur Gusnar menyerahkan penghargaan kepada Irjen Pol Eko, sementara wagub, forkopimda, serta undangan lainnya memberikan bingkisan dan cenderamata kepada Kapolda lama beserta istri.
Pewarta : Mila
