
KABUPATEN GORONTALO, Kominfotik – Pelaksanaan Kemah Bakti Gema Restorasi menjadi ajang uji coba Perkemahan Antar Satuan Karya (Peran Saka) Pramuka Nasional tahun 2025 yang akan digelar di Provinsi Gorontalo pada November mendatang. Hal itu diutarakan Ketua Kwartir Daerah (Kwarda) Gerakan Pramuka Gorontalo Sofyan Puhi, pada pembukaan Kemah Bakti Gema Restorasi di Bumi Perkemahan Bongohulawa, Kecamatan Limboto, Kabupaten Gorontalo, Kamis (21/8/2025).
“Kemah Bakti Gema Restorasi sebagai ajang uji coba Peran Saka Nasional. Insya Allah tanggal 2 sampai 9 November 2025 Bumi Perkemahan Bongohulawa akan menjadi tuan rumah Peran Saka Tingkat Nasional yang dihadiri 13 perwakilan Saka Pramuka seluruh Indonesia yang akan berkumpul, berkarya, dan berbakti di tempat ini,” jelas Sofyan Puhi.
Sesuai edaran Kwartir Nasional dalam rangka peringatan Hari Pramuka ke-64, Kwarda Pramuka Gorontalo telah menyelenggarakan sejumlah kegiatan, di antaranya peluncuran menuju Peran Saka 2025, aksi Pramuka Berbagi, Pramuka Gaul atau Gerakan Aksi untuk Lingkungan, dan Pramuka mengajar.
“Kepercayaan menjadi tuan rumah Peran Saka Nasional tidak datang begitu saja, tetapi diputuskan secara resmi pada Musyawarah Nasional 2023 di Aceh. Bukan hanya pertama kali Gorontalo mendapat kepercayaan, tetapi kita juga telah melaksanakan perkemahan nasional di tahun 2006, 2011, dan 2016. Oleh karena itu kami yakin dengan dukungan bapak gubernur dan ibu wagub insya Allah kita Kembali sukses menjadi tuan rumah Peran Saka Nasional,” tutur Sofyan.
Kemah Bakti Gema Restorasi yang akan berlangsung dari 20 hingga 28 Agustus 2025 dibuka oleh Gubernur Gusnar Ismail selaku Ketua Majelis Pembimbing Daerah Gerakan Pramuka Provinsi Gorontalo. Pembukaan turut dihadiri oleh Wakil Gubernur Idah Syahidah Rusli Habibie yang juga selaku Ketua Kehormatan Gerakan Pramuka Gorontalo, Ketua DPRD Provinsi Gorontalo, tokoh Pramuka, serta pengurus Kwarcab se-Provinsi Gorontalo.
Pewarta : Haris