
Kota Gorontalo, Kominfotik – Sebanyak 987 jemaah haji Provinsi Gorontalo dijadwalkan akan diberangkatkan dalam tiga kelompok terbang (kloter) pada musim haji tahun 1446 Hijriah/2025 Masehi. Hal ini terungkap dalam rapat koordinasi lintas sektor yang dipimpin Sekretaris Daerah Provinsi Gorontalo, Sofian Ibrahim, di Gedung Arafah, Hotel El Madinah, Kota Gorontalo, Rabu (30/4/2025).
Jumlah jemaah tersebut sudah mencakup petugas haji daerah, petugas kesehatan, dan unsur pendukung lainnya. Ketiga kloter yang akan mengangkut jemaah Gorontalo adalah kloter UPG 28, 30, dan 32.
“Masih terdapat 11 jemaah yang belum menyelesaikan administrasi, terutama pengurusan paspor. Namun pihak Imigrasi telah menyanggupi proses penyelesaian paling lambat H-2 sebelum keberangkatan,” ujar Sofian Ibrahim.
Jemaah haji dijadwalkan memasuki Asrama Haji Provinsi Gorontalo mulai 19 hingga 22 Mei 2025 sesuai jadwal kloter. Kloter UPG 28 akan berangkat ke Makassar pada 20 Mei, diikuti kloter 30 dan 32 pada 22 dan 23 Mei. Selanjutnya, keberangkatan dari Makassar menuju Jeddah dijadwalkan pada 21, 22, dan 24 Mei.
Pemerintah Provinsi Gorontalo juga menyiapkan sejumlah fasilitas untuk memberikan layanan maksimal kepada para jemaah. Salah satunya adalah dukungan anggaran sebesar Rp7 miliar untuk membiayai transportasi udara Gorontalo-Makassar pulang-pergi, layanan bus angkut koper dan bagasi, serta konsumsi jemaah selama berada di Makassar.
Tidak hanya itu, tahun ini Pemprov Gorontalo menerapkan layanan one stop service di Asrama Haji. Layanan ini mencakup seluruh proses administrasi dan pemeriksaan, mulai dari x-ray barang bawaan, pemeriksaan kesehatan, pengecekan paspor dan visa, hingga cetak boarding pass secara terintegrasi.
“Begitu jemaah masuk asrama, mereka langsung dilayani secara menyeluruh. Setelah semua proses selesai, mereka tinggal beristirahat menunggu jadwal keberangkatan,” jelas Sofian.
Rapat koordinasi ini turut melibatkan Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Gorontalo, Kantor Imigrasi Kelas I,Dinas Kesehatan, Dinas Perhubungan, Beacukai dan instansi terkait lainnya guna memastikan seluruh persiapan berjalan lancar dan jemaah dapat menjalankan ibadah haji dengan nyaman dan aman.
Pewarta : Mila/SI_MG25
Editor : Isam