
Kota Gorontalo, Kominfotik – Wakil Gubernur Gorontalo Idah Syahidah Rusli Habibie, mendorong perubahan konsep dalam pelaksanaan Gorontalo Karnaval Karawo (GKK) tahun 2025, yang rencananya akan digelar pada tanggal 21-22 Juni mendatang. Ia menilai acara tahunan milik Dinas Pariwisata provinsi ini perlu dikemas lebih menarik dan tidak monoton seperti tahun-tahun sebelumnya.
Keinginan Wagub ini disampaikan saat audiensi dengan Kepala Dinas Pariwisata Provinsi Gorontalo Aryanto Husain dan jajaran di ruang kerja Wagub, Rabu, (23/4/2025).
Salah satu kegiatan utama dalam GKK ini adalah Bincang Karawo. Idah mengusulkan agar kegiatan tersebut digelar di pendopo atau halaman rumah dinas Gubernur. Selain menjadi ruang diskusi, di lokasi itu harus diramaikan dengan demo menyulam Karawo, pameran fashion Karawo, hingga aktivitas anak-anak yang mengenakan kostum Karawo, sambil bermain permainan tradisional.
“Konsep ini kami dorong agar tidak monoton seperti tahun-tahun sebelumnya. Kita ingin Bincang Karawo lebih menarik dan menyentuh semua kalangan, termasuk anak-anak. Lalu kegiatan fashion show yang jalan itu jangan cuma orang dewasa, anak anak juga perlu dilibatkan, ” ujarnya.
Selain itu, pihaknya juga mendorong agar ornamen Karawo tak hanya hadir dalam bentuk busana, tetapi juga diaplikasikan pada home decor yang akan dipakai nantinya. Seperti pada taplak meja tamu, bantal kursi, hingga tutup toples atau apapun itu yang dipajang di lokasi acara.
Mantan anggota DPR RI itu juga menginginkan keterlibatan paguyuban daerah dan komunitas perantauan untuk menampilkan kesenian khas mereka dalam GKK nantinya. Tujuannya agar Festival Karawo makin semarak dan menjadi ruang ekspresi budaya yang inklusif.
“Ini bukan cuma soal Karawo. Tapi juga bagaimana kita angkat ekonomi kreatif dan libatkan semua elemen, termasuk paguyuban daerah,”tandasnya.
Kegiatan lain dalam festival GKK ini akan meliputi Run Karawo, Jelajah Wisata Kuliner, Jelajah Wisata Nusantara dan lain sebagainya. Diketahui nantinya akan dihadirkan pula kuliner khas dari berbagai daerah di Indonesia, mulai dari Gorontalo, Sulawesi, Jawa, Sunda, hingga Sumatera.
Pewarta: Echin