
Kota Gorontalo, Kominfotik – Gubernur Gorontalo Gusnar Ismail, menyoroti pentingnya latihan kepemimpinan dalam organisasi masyarakat (ormas) Islam guna memastikan regenerasi pemimpin yang berkualitas dan berkelanjutan. Hal ini diungkapkannya saat menghadiri Iftar Talk bersama Pengurus Wilayah Nahdlatul Ulama (PWNU) Provinsi Gorontalo, Sabtu (22/3/2025).
“Pada kesempatan ini, saya mengajak kita semua untuk melihat kembali hal ini. Saya bercita-cita nanti ada latihan kepemimpinan khusus, seperti di HMI, MM, dan lainnya, yang semuanya mengacu pada standar kepemimpinan modern,” ungkap Gusnar.
Gusnar menjelaskan pemimpin harus dibentuk melalui latihan yang tepat. Tidak bisa hanya mengandalkan teori yang mengatakan bahwa pemimpin lahir dengan sendirinya.
Untuk itu, Gusnar mengajak seluruh ormas islam untuk menyiapkan latihan kepemimpinan dengan standar modern yang dapat menghadapi tantangan zaman dan memahami lingkungan strategis. Menurutnya, pelatihan kepemimpinan harus berkembang dengan zaman. Tidak hanya berfokus pada teori, tetapi juga harus dapat beradaptasi dengan perubahan dunia yang sangat cepat.
“Artinya, kita harus memahami segala hal yang ada di dunia ini. Tanpa pemahaman yang mendalam tentang lingkungan kita, kita akan gagal dalam memimpin, dan organisasi kita akan ditinggalkan oleh masyarakat. Oleh karena itu, pertemuan ini mari kita jadikan sebagai awal untuk terus berkomunikasi dan berkolaborasi secara berkelanjutan,” jelas Gusnar.
Di akhir sambutannya, Gusnar berharap agar pertemuan bersama PWNU Provinsi Gorontalo menjadi awal dari komunikasi yang berkelanjutan dalam mencetak pemimpin-pemimpin yang dapat mengarahkan ormas dan masyarakat menuju kemajuan.
Diskusi pada Iftar Talk dengan tema “Peran Nahdlatul Ulama Membangun Gorontalo yang Madani” ini ditutup dengan buka puasa bersama dan salat magrib berjamaah.
Pewarta : Mila