Kota Gorontalo, Kominfotik – Pelatihan aparatur pemerintahan desa dan pengurus kelembagaan desa di Provinsi Gorontalo berakhir dan resmi ditutup oleh Direktur Fasilitasi Lembaga Kemasyarakatan dan Adat Desa, PKK dan Posyandu (FLKADPP) Kementerian Dalam Negeri, TB. Chaerul Dwi Sapta, secara daring di Hotel El-Madinah, Kota Gorontalo, Jumat (27/10/2023). Pelatihan yang merupakan Program Penguatan Pemerintahan dan Pembangunan Desa (P3PD) diikuti oleh 1.956 peserta yang merupakan utusan dari 497 desa sasaran yang dibagi dalam enam angkatan.
“Saya mengucapkan terima kasih dan apresiasi yang luar biasa kepada seluruh jajaran Pemerintah Provinsi Gorontalo dan peserta pelatihan. Pelaksanaan pelatihan di Gorontalo menjadi contoh bagi daerah lain, karena dari delapan provinsi yang menjadi tanggung jawab saya, Gorontalo yang pertama selesai, terbaik, dan tanpa ada masalah satupun,” ungkap TB. Chaerul Dwi Sapta.
Direktur FLKADPP Kemendagri menuturkan, pelatihan tersebut tidak semata mengejar output, tetapi outcome atau kualitas yang bermanfaat bagi seluruh masyarakat desa. Pasca mengikuti pelatihan tersebut diharapkan seluruh peserta bisa memberikan kontribusi untuk menguatkan perekonomian, serta memberdayakan masyarakat dan potensi desa.
“Insya Allah tahun 2024 akan kita lanjutkan kembali pelatihan ini untuk 160 desa di Gorontalo yang belum mengikuti tahun ini. Waktu pelaksanaannya dijadwalkan pada Mei hingga Juni 2024,” ujarnya.
Terdapat tujuh jenis pelatihan P3PD yaitu pelatihan penetapan dan penegasan batas desa, pelatihan aparatur desa dasar, pelatihan penguatan BPD, dan pelatihan penguatan kerja sama desa. Ada juga pelatihan penguatan PKK, pelatihan penguatan Posyandu, serta pelatihan penguatan lembaga kemasyarakatan desa.
Penutupan pelatihan turut dihadiri oleh Penjabat Sekretaris Daerah Provinsi Gorontalo, Budiyanto Sidiki, dan Ketua Tim Penggerak PKK Provinsi Gorontalo, Fima Agustina, secara daring. Sementara hadir secara luring Pelaksana Tugas Kepala Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil serta Pemberdayaan Masyarakat dan Desa Provinsi Gorontalo, Zukri Suratinojo, koordinator Regional Maintenance Center, para pelatih dan narasumber, serta peserta pelatihan angkatan VI.
Pewarta : Haris
