Bupati Nelson Ungkap Dampak yang Diinginkan dari WCD 2023

Bupati Gorontalo Nelson Pomalingo saat mengungkapkan dampak yang diharapkan sebagai tuan rumah World Coconut Day tahun 2023 pada Forum Demokrasi Gorontalo, bertempat di halaman Kantor Bupati, Minggu malam (25/9/2023). (Foto : Mila)

Kabupaten Gorontalo, Kominfotik – Bupati Gorontalo Nelson Pomalingo mengungkapkan dampak yang diharapkan sebagai tuan rumah World Coconut Day tahun 2023 pada Forum Demokrasi Gorontalo, bertempat di halaman Kantor Bupati, Minggu malam (25/9/2023). Dampak yang diharapkan antara lain dapat meningkatkan investasi di daerah, menumbuhkan semangat menanam kelapa, dan mengedukasi masyarakat.

“Kelapa dengan kelapa sawit itu berbeda. Kalau kelapa 80 persen milik rakyat, kelapa sawit 80 persen milik perusahaan. Artinya membangun kelapa sama dengan membangun rakyat,” ungkap Nelson.

Bupati Nelson mengatakan saat ini investasi yang masuk kurang lebih Rp.600 miliar melalui interaksi bisnis selama pertemuan pada WCD. Sementara itu ia menargetkan investasi yang masuk bisa mencapai Rp.1 triliun.

Ketua Koalisi Pemerintah Daerah Penghasil Kelapa (Kopek) ini juga menargetkan akan menanam sebanyak 250.000 pohon kelapa pada tahun ini. Ia berharap hal ini bisa mendapatkan dukungan pemerintah provinsi dan masyarakat.

“Kelapa ini juga tidak sekedar untuk ekonomi, tapi juga konservasi dan ekologi sehingga daerah kita tanam kelapa dan jagung seperti harapannya seluruh masyrakat,” imbuhnya.

Di tempat yang sama, Ketua International Coconut Comunity Jelfina Alouw mengatakan Bupati Nelson merupakan sosok visioner yang telah berpikir jauh kedepan. Contohnya, tahun depan kebutuhan kelapa akan meningkat bahkan kelapa yang sudah dibuang sekalipun sebagai bahan bakar pesawat.

Mengantisipasi permintaan yang luar biasa yang akan berdampak pada investasi ini, maka perlu dilakukan penanaman kelapa. Kesempatan ini juga digunakan untuk membangkitkan kembali kejayaan kelapa Indonesia yang saat ini menduduki posisi kedua pada wilayah kelapa terluas.

“Tahun depan mereka akan mulai bergerak, 1juta butir per hari di satu pabrik, bapak ibu bisa bayangkan kebutuhan pasar nanti akan seperti apa. Kalau kebutuhan semakin tinggi, tentu harga kita harapkan akan semakin baik sehingga masyarakat kita juga yang akan menikmati,” ungkap Jelfina.

Pada Forum Demkrasi Gorontalo ini juga dilaksanakan fashion show untuk menyemarakan WCD yang akan berakhir pada 26 September tersebut.

Pewarta : Mila

Bagikan Berita

Facebook
Twitter
Pinterest
WhatsApp

ARSIP BERITA

KATEGORI