Silaturahim Penuh Keakraban Penjagub Ismail bersama Bappeda Pohuwato

Silaturahim yang dirangkaikan dengan makan malam dihadiri beberapa mantan staf Penjagub Ismai sewaktu menjabat sebagai Kepala Bappeda Pohuwato. (Foto – Fikri)

Silaturahim Penjabat Gubernur Gorontalo Ismail Pakaya bersama jajaran staf Badan Perencanaan Daerah Kabupaten Pohuwato yang bertempat di Wisata Pantai Tamendao, Sabtu Malam (16/9/2023) berlangsung dengan penuh keakraban. Silaturahim yang dirangkaikan dengan makan malam itu juga dihadiri beberapa mantan staf Penjagub Ismai sewaktu menjabat sebagai Kepala Bappeda Pohuwato.

Kepala Bappeda Pohuwato Irfan saleh saat diwawancarai mengungkapkan berbagai cerita nolstagia mewarnai silaturahim malam itu. Sebagai mantan staf Penjagub Ismail, ia mengaku sangat senang bisa berkumpul kembail dengan keluarga besar Bappeda yang kurang lebih empat tahun bersama dalam kepemimpinannya.

“Sebenarnya ini rencana yang sudah lama diminta langsung pak penjagub dan ibu untuk kembali bersilaturahmi bersama keluarga besar Bappeda. Sebagai mantan staf beliau, Alhamdulillah kami sangat senang dan berterima kasih bisa kembali bercerita terkait hal-hal yang pernah dikerjakan bersama beliau di Pohuwato,” tutur Irfan.

Pada kesempatan ini pula digunakan Irfan untuk melaporkan beberapa kegiatan provinsi yang ada di Kabupaten Pohuwato. Diantaranya perbaikan ruas Jalan Duhiadaa-Himbodu-Randangan yang saat ini tengah berjalan dan irigasi yang kurang lebih 10 tahun menjadi aspirasi masyarakat.

Di tempat yang sama, Staf Ahli Bupati Pohuwato Rustam Milen mengatakan sangat mengenal sosok Ismail Pakaya sebagai orang yang sangat tegas dan disiplin. Mantan staf Ismail yang menjabat sebagai Kepala Bidang Perencanaan kala itu, mengatakan setiap tahapan perencananaan selalu tepat waktu dari aturan yang ditentukan.

Selain itu, Penjagub Ismail juga dikenal sebagai panutan yang sangat teliti. Apalagi menyangkut persoalan data dan surat menyurat. Selebihnya, Rustam mengatakan akan terus mendukung tugas yang diemban oleh mantan pimpinannya tersebut.

“Kita punya tahapan-tahapan perencanaan selalu tepat waktu, tidak pernah lebih dari waktu yang ditentukan dengan aturan karena beliau sangat tegas dengan hal itu. Beliau juga kalau soal surat-menyurat sangat teliti, dia tidak mau ada kesalahan sedikitpun dalam surat, akan dia koreksi secara detail,” kenang Rustam.

Pewarta: Mila

 

Bagikan Berita

Facebook
Twitter
Pinterest
WhatsApp

ARSIP BERITA

KATEGORI