Kota Gorontalo, Kominfotik – Penjabat Gubernur Gorontalo, Ismail Pakaya, meminta pemeriksaan oleh Inspektorat lebih mengedepankan pembinaan. Hal itu ditegaskannya pada rapat konsolidasi bersama jajaran Inspektorat Provinsi Gorontalo, Rabu (23/8/2023).
“Pemeriksaan internal itu lebih pada perbaikan. Kasih kesempatan organisasi perangkat daerah untuk memperbaiki administrasinya. Tapi kalau juga tidak bisa memperbaiki, baru itu temuan,” kata Penjagub Ismail.
Ismail mengatakan, pemeriksaan yang bagus oleh internal itu tidak harus ada temuan. Inspektorat selaku pengawas internal harus memperingatkan lebih awal agar tidak ada temuan oleh pihak eksternal.
“Jangan ada target temuan. Lebih pada pembinaan. Inspektorat itu harus mengawal administrasi keuangan dan kegiatan tidak bisa dipenuhi oleh OPD,” ujarnya.
Lebih lanjut Penjagub Ismail meminta setiap Aparatur Sipil Negara harus memahami tugas dan fungsi Inspektorat. Menurutnya, saat masyarakat datang untuk melaporkan atau mengadukan suatu persoalan harus bisa dilayani dengan baik.
“Saya minta kuasai tugas dan fungsi lembaga. Masyarakat yang datang itu mereka tidak tahu apakah bapak ibu paham dengan persoalan yang mereka laporkan ke Inspektorat,” tutup Ismail.
Pada kesempatan itu Penjagub Ismail juga kembali mengingatkan disiplin ASN. Staf Ahli Bidang Sosial, Politik dan Kebijakan Publik, Kementerian Ketenagakerjaan RI itu mengingatkan seluruh ASN di lingkungan Pemprov Gorontalo untuk bersikap netral jelang Pemilu serentak 2024.
Pewarta : Haris