Pemprov Gorontalo Matangkan Kesiapan Pelaksanaan Sosialisasi FOLU Net Sink 2030

Suasana rapat persiapan pelaksanaan sosialisasi FOLU Net Sink 2030 di Provinsi Gorontalo, oleh Pemprov Gorontalo bersama Staf Ahli Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan RI Bidang Energi Winarni Monoarfa, secara daring, di ruang rapat BPKHTL Wilayah XV Gorontalo, Kamis (9/3/2023). Foto – Fahrul

Kota Gorontalo, Kominfotik- Pemerintah Provinsi Gorontalo terus mematangkan pelaksanaan sosialisasi FOLU Net Sink 2030. Pelaksanaan kesiapan ini tertuang dalam rapat bersama yang dipimpin oleh Staf Ahli Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan RI Bidang Energi Winarni Monoarfa, dan diikuti Kepala Dinas Lingkungan Hidup Provinsi Gorontalo Faisal Lamakaraka, serta perwakilan OPD di lingkup Pemprov Gorontalo secara daging, dari ruang rapat BPKHTL Wilayah XV Gorontalo, Kamis (9/3/2023).

Dalam kesempatan itu Kadis DLHK Faisal Lamakaraka bersama Kepala BPDAS Provinsi Gorontalo Heru Permana, melaporkan persiapan panitia provinsi dan KLHK yang sudah siap mensukseskan Sosialisasi Rencana Kerja Sub Nasional FOLU Net Sink 2030 di Provinsi Gorontalo.

Melalui hasil rapat tersebut diputuskan sosialisasi FOLU Net Sink 2030 di Provinsi Gorontalo akan dilaksanakan tanggal 15 Maret, yang dilanjutkan dengan pelaksanaan workshop tanggal 16 Maret 2023. Kegiatan tersebut akan dihadiri Dirjen Planologi dan Tata Lingkungan, Sekretariat FOLU dan Staf Ahli Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan, serta akan dibuka langsung oleh Penjabat Gubernur Gorontalo

“Hal-hal lain yang dibahas adalah seperti biasanya, yakni terkait penjemputan dan protokoler acara nanti seperti apa. Sehingga khusus untuk Provinsi Gorontalo ini sangat diharapkan kontribusi pihak – pihak terkait untuk mendukung program strategis tersebut,” ujar Kepala BPKHTL Wilayah XV Gorontalo

Pihaknya membeberkan, tujuan pelaksanaan sosialisasi FOLU Net Sink 2030 adalah untuk memberikan pemahaman yang utuh, terkait dengan program strategis nasional itu sendiri. FOLU Net Sink 2030 merupakan suatu kondisi di mana tingkat serapan karbon sektor kehutanan dan penggunaan lahan lainnya sudah berimbang atau bahkan lebih tinggi dari tingkat emisi yang dihasilkan sektor tersebut pada tahun 2030.

Sementara Staf Ahli Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan RI Bidang Energi Winarni Monoarfa sendiri berharap, kegiatan sosialisasi di Provinsi Gorontalo nanti dapat berjalan dengan lancar. Karena akan sangat bermanfaat bagi masyarakat Gorontalo.

“Mudah-mudahan Provinsi Gorontalo bisa mewujudkan tujuan dan target yang akan kita laksanakan bersama-sama,” pungkas Mantan Sekdaprov Gorontalo ini.

Pewarta : Echin

 

Bagikan Berita

Facebook
Twitter
Pinterest
WhatsApp

ARSIP BERITA

KATEGORI