JAKARTA, Diskominfotik – Perancang fesyen Isnawati dari TIAR mengusung gaya Mahasiswa Amerika tahun 90-an saat tampil di Indonesia Fashion Week (IFW) 2023 bertempat di JCC, Minggu (26/2/2023). Gaya “Preppy Karawo” mampu menghipnotis para pengunjung.
Dikatakan Isnawati, “Preppy Karawo” terinspirasi dari gaya berpakaian mahasiswa Amerika di era 60-an yang identik dengan seragam dan sering dipengaruhi oleh fesyen “sporty”. Isnawati ingin menonjolkan kesan kecerdasan dan prestisius dari busana yang ditampilkan.
“Koleksi saya memadukan warna primer dan sekunder seperti kuning, hijau, dan cream. Warna kuning identik dengan energi, ketenangan dan simbol kebahagiaan. Warna hijau dimaknai dengan keseimbangan. Sehingga secara garis besar warna-warna yang digunakan sangat merepresentasikan jiwa seorang PREPPY yaitu berenergi, cerdas dan bergengsi,” jelas Isna.
Berbicara tentang motif karawo, Isnawati menyebut motif yang ditampilkan merupakan motif kontemporer yang terinspirasi dari kehidupan kaum muda yang hidup di perkota-an. Sejalan dengan istrilah “Preppy Style” seperti motif sosial media Facebook, “kreasi paluala”, “sendok-garpu” dan motif “golf”.
“Koleksi “Preppy Karawo” by TIAR ini merupakan persembahan terima kasih kami kepada Pemerintah Provinsi Gorontalo, Dekranasda, Bank Indonesia, APPMI dan semua pihak yang telah mendukung terselenggaranya IFW 2023,” imbuhnya.
Ia berharap sarawo semakin terterima di tengah tengah masyarakat Indonesia. Pada gilirannya kesejahteraan desainer dan pengrajin karawo semakin sejahtera.