Jakarta, Kominfotik – Dinas Komunikasi Informatika dan Statistik Provinsi Gorontalo melakukan studi tiru ke Dinas Kominfotik DKI Jakarta dalam mengoptimalkan layanan informasi melalui program Jakarta Smart City. DKI Jakarta sendiri dikenal sebagai daerah dengan predikat informatif dalam menunjukkan transparansi pada penyediaan akses informasi.
“Saya ingin tau seperti apa Jakarta Smart City itu dikelola untuk menyelesaikan berbagai permasalahan yang ada di Jakarta. Semakin kesini Jakarta semakin tertib, tentu kita ingin Gorontalo juga bisa melakukan hal yang sama,” ungkap Kepala Dinas Kominfotik Rifli Katili saat mengunjungi Dinas Kominfotik DKI Jakarta, Jumat (24/2/23).
Dalam hal ini, Kepala Bidang Komunikasi Publik Nuruning Septarida mengenalkan aplikasi Jakarta Kini (Jaki) sebagai salah satu strategi pengelolaan kegiatan di lembaga pemerintahan. Jaki sendiri merupakan bagian dari upaya mewujudkan Jakarta Smart City.
Aplikasi yang dikembangkan oleh Divisi Manajemen Produk dan Layanan Jakarta Smart City bertujuan untuk memenuhi ragam kebutuhan informasi di kawasan ibukota. Dengan aplikasi ini, warga bisa mengakses informasi resmi seputar Jakarta langsung dari Organisasi Perangkat Daerah (OPD) dan Badan Usaha Milik Daerah (BUMD).
“Jaki ini basenya digital Cepat Respon Masyarakat atau CRS. Jadi ada konsolidasi beberapa OPD didalamnya yang dikelola oleh tim Jakarta Smart City,” ungkap Nuruning.
Jaki termasuk salah satu dari 14 saluran yang dibuat untuk menerima pengaduan masyarakat serta mengakomodir 150 aplikasi dengan 120 fitur dari 56 OPD di Jakarta.
Pewarta : Mila