Wagub Gorontalo Buka Bimtek Pembudidayaan Durian Musang King

Ketua Sentra Durian Tirta Rahayu, Ketut Kari (kanan), menjelaskan pengembangan durian musang king dengan teknik sambung pucuk di Desa Ogorandu, Kecamatan Bolano Lambunu, Kabupaten Parigi Moutong, Senin (24/1/2022). (Foto : Haris)

KAB. PARIGI MOUTONG, Kominfotik – Wakil Gubernur Gorontalo H. Idris Rahim membuka bimbingan teknis (bimtek) pembudidayaan durian varietas musang king di Desa Ogorandu, Kecamatan Bolano Lambunu, Kabupaten Parigi Moutong, Senin (24/1/2022). Bimtek diikuti oleh 65 petani milenial atau kaum muda dari sejumlah wilayah penghasil durian di Gorontalo.

Dalam sambutannya Wagub Idris mengatakan, bimtek yang dilaksanakan oleh Dinas Pertanian Provinsi Gorontalo di tengah momentum peringatan Hari Patriotik 23 Januari 1942 harus menjadi penyemangat bagi petani muda untuk lebih maju. Nilai-nilai perjuangan Nani Wartabone dalam memproklamirkan kemerdekaan Gorontalo harus menjadi teladan dalam membangun daerah dan bangsa, termasuk di sektor pertanian.

“Petani milenial tidak lagi berjuang mengusir penjajah. Tetapi berjuang untuk menjadikan Gorontalo sebagai lumbung durian yang tujuannya untuk meningkatkan kesejahteraan petani itu sendiri,” kata Wagub Idris.

Idris menjelaskan, Pemerintah Provinsi Gorontalo mengembangkan varietas durian musang king karena memiliki nilai ekonomis yang tinggi. Harganya di pasaran berkisar antara Rp250 ribu hingga Rp750 ribu per buah. Selain itu, durian musang king juga memiliki rasa yang lebih enak dengan tekstur dagingnya yang lembut dan tebal.

“Budi daya durian ini secara ekonomis sangat prospektif dan menjanjikan. Oleh karena itu saya minta kepada peserta, ikuti dengan sungguh-sungguh bimtek ini, kemudian aplikasikan ilmu dan keterampilan yang sudah diperoleh di tempat masing-masing,” tandas Idris.

Sebelum membuka bimtek, Wagub Idris Rahim didampingi Sekretaris Daerah Kabupaten Parigi Moutong, Zulfi Nasran, bersama sejumlah pimpinan Organisasi Perangkat Daerah Provinsi Gorontalo memanen durian musang king yang dikembangkan oleh sentra durian Tirta Rahayu.

Pewarta : Haris

Bagikan Berita

Facebook
Twitter
Pinterest
WhatsApp

ARSIP BERITA

KATEGORI