Kabupaten Gorontalo, Kominfo – Wakil Kepala Kepolisian Daerah (Wakapolda) Gorontalo Brigjen Pol. Pudji Prasetijanto Hadi menegaskan siap mengawal dan mendukung upaya pemerintah dalam optimalisasi pelaksanaan vaksinasi Covid-19 di Provinsi Gorontalo.
Hal tersebut dikatakannya pada rapat koordinasi dalam rangka memaksimalkan pemberlakuan pembatasan PPKM berbasis mikro serta optimalisasi pelaksanaan vaksin, bertempat di ruang rapat Mapolda Gorontalo, Rabu (9/6/2021).
“Kami TNI-Polri siap membatu pada saat vaksinasi. Kami siap kapan saja diperlukan, siap juga untuk membantu dinas kesehatan. Jangan sungkan, jangan malu, silahkan kami siap membatu untuk kegiatan vaksinasi ini,” kata Wakapolda Gorontalo.
Jendral bintang satu itu menuturkan upaya percepatan vaksinasi harus dilakukan bersama-sama agar cakupan penyuntikan vaksin Covid-19 di Gorontalo bisa meningkat. Ia berharap dosis vaksin yang ada untuk segera digunakan, mengingat vaksin juga punya masa kadaluwarsa.
“Jadi saya mengingatkan pada kita semuanya mari kita peduli dengan adanya vaksin ini, jadi kita minimalisir kerusakan vaksin bagaimana caranya kita mempercepat apa yang sudah distrategikan tadi. Kami di Polri bapak ibu, yang tidak vaksin hak-haknya kita tidak layani, biarpun naik pangkat kita tidak layani, jabatan kita tidak layani, cuti, izin nikah pun kita tidak layani,” tutur Brigjen Pol Pudji Prasetijanto.
Sementara itu Sekretaris Daerah Provinsi Gorontalo Darda Daraba yang hadir dalam kesempatan tersebut juga mendorong seluruh pihak baik di provinsi maupun kabupaten kota melakukan optimalisasi Covid-19 dengan berbagai langkah dan starategi agar jumlah vaksinasi dapat ditingkatkan untuk menekan angka kasus covid-19 di daerah.
“Vaksin juga kita sudah minta lagi (di pusat). Kalau kabupaten kota kurang, bisa minta di provinsi, pokoknya bikin surat aja sesuai permintaan nanti kita drop,” imbuh Darda.
Rapat koordinasi itu turut dihadiri oleh unsur TNI, Polres kabupaten kota, Kepala BPBD Provinsi Gorontalo, Kepala Satpol PP Provinsi Gorontalo, serta kepala dinas kesehatan kabupaten kota.
Pewarta: Nova