Kasihani Lansia dengan Membawanya Ikut Vaksinasi Covid-19

Ahmad Bait (72 tahun) saat mengikuti vaksinasi covid-19 bagi lansia di Bele Li Mbui Kota Gorontalo, Rabu (16/5/2021). Dinas Kesehatan Provinsi Gorontalo menggelar Gebyar Vaksinasi Lansia untuk mendorong percepatan penyuntikan vaksin bagi lansia. (Foto: Alfred).

KOTA GORONTALO, Kominfo – Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Gorontalo dr. Yana Yanti Suleman mengimbau kepada masyarakat untuk mengajak warga lanjut usia (lansia) untuk divaksin covid-19. Menurutnya, mengikuti vaksinasi merupakan bentuk kepedulian warga untuk melindungi lansia terpapar virus corona atau covid-19.

“Vaksinasi lansia sangat tepat karena kita menyuntikkan kekebalan atau imun terhadap orang yang sangat rentan, maka kasihanilah lansia dengan cara membawa ke tempat pelayanan vaksinasi,” kata dr. Yana saat menghadiri Gebyar Vaksinasi Lansia yang dipusatkan di gedung Bele Li Mbui, Rabu (19/5/2021).

Lebih lanjut Yana menjelaskan, vaksinasi terhadap lansia sangat penting karena mereka menjadi kelompok yang sangat rentan tertular covid-19. Vaksinasi Lansia bisa dilakukan dengan mudah dan gratis cukup membawa KTP di puskesmas terdekat.

“Semua puskesmas kita instruksikan mengadakan vaksinasi lansia setiap hari. Jadi pelayanannya setiap hari cukup membawa KTP,” imbuhnya.

Ia menilai vaksinasi lansia di Gorontalo masih cukup rendah. Dari 96.000 orang target divaksin, baru sekitar 2000 orang yang selesai. Ini membutuhkan partisipasi semua unsur untuk sama sama mengajak orang tua, kerabat, tetangga mensukseskan program vaksinasi bagi lansia.

“Pak Gubernur juga membuat kebijakan agar setiap ASN Pemprov Gorontalo membawa dua orang lansia untuk divaksin. Ini merupakan bentuk kepedulian nyata agar semua orang tua kita terlindungi dari potensi tertular virus corona,” imbuhnya.

Sementara itu, Ahmad Bait (72 tahun) nampak antusias mengikuti vaksinasi lansia. Ia datang sendiri tanpa didampingi anak dan cucu. Pensiunan Dinas Kehutanan Kabupaten Gorontalo itu menyebut vaksinasi sebagai ikhtiar menjaga kesehatan diri.

“Saya tau informasinya dari kelurahan. Alasan mau divaksin saya termasuk calon jemaah haji jadi harus divaksin, tapi yang paling penting untuk kesehatan. Kalaupun tidak jadi naik haji, kesehatan itu yang penting,” katanya.

Warga Kelurahan Heledulaa Selatan, Kota Timur itu berkinginan untuk mengajak istrinya ikut vaksinasi. Kebetulan istrinya lagi keluar kota dan tidak bisa bersamanya hari itu.

Pewarta: Isam

Bagikan Berita

Facebook
Twitter
Pinterest
WhatsApp

ARSIP BERITA

KATEGORI