Gorontalo, Humas – Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Provinsi Gorontalo Handoyo Sugiharto, di dampingi Kabid Cipta Karya Yuliana Rivai, meninjau pekerjaan pembangunan asrama diklat yang berada di kompleks kantor Badan Diklat Provinsi Gorontalo, di desa Moutong Kecamatan Tilongkabila Kabupaten Bone Bolango, Selasa (10/09/2019).
Menurut Handoyo, peninjauan tersebut selain memonitoring pekerjaan yang dilaksanakan oleh kontraktor pelaksana, juga untuk memberikan solusi terhadap permasalahan yang terjadi pada saat pekerjaan berlangsung
“Peninjauan tadi selain memonitoring, kami juga mengadakan rapat dengan mengumpulkan semua pihak baik itu penyedia jasa, konsultan pengawas, pihak asuransi dan pihak terkait lainnya.
Dengan tujuan untuk memberikan solusi-solusi terkait permasalahan yang timbul saat pekerjaan,” ungkap Handoyo saat di wawancarai usai peninjauan.
Handoyo juga berharap pembangunan asrama diklat Provinsi Gorontalo yang akan diresmikan pada bulan Desember itu bisa selesai tepat waktu, tepat mutu dan tepat kualitas sesuai dengan kontrak yang disepakati.
“Saya berharap akhir bulan ini semua pekerjaan struktur dan arsitektur bisa diselesaikan. Rencananya pada bulan Desember nanti bangunan ini sudah siap diresmikan oleh bapak Gubernur,” terang Handoyo.
Pembangunan Asrama Diklat Provinsi Gorontalo yang dilaksanakan oleh PT. Takabeya Teknik Konstruksi, menggunakan anggaran APBD tahun 2019 pada dinas PUPR Provinsi Gorontalo sebesar Rp5,2 miliyar. Asrama ini terdiri dari 24 kamar tidur yang mempunyai kamar mandi ditiap kamarnya, ruang kelas, ruang makan, dapur umum, loby dan taman. Sedangkan untuk konsultan pengawasnya dari CV. Civil Arch Enginering Consultant.
Sementara itu Kepala Badan Diklat Provinsi Gorontalo Sofian Ibarhim, mengapresiasi monitoring yang dilakukan oleh kepala dinas PUPR dan berharap bisa mempercepat pembangunan asrama diklat provinsi gorontalo.
“Kami sangat bersyukur dengan adanya monitoring yang dilaksanakan oleh pak kadis dan kami berharap dengan kunjungan ini akan mempercepat proses pembangunan asrama diklat ini dengan kualitas terbaik,” tutur Sofian Ibrahim.
Pewarta : ppid PUPR