Gorontalo, Humas – Jemaah Calon Haji (JCH) Provinsi Gorontalo, direncanakan akan diberangkatkan ke tanah suci pada 26 Juli mendatang.
Hal ini tercantum dalam jadwal pemberangkatan dan pemulangan jemaah haji embarkasi antara Gorontalo, yang dirilis Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Gorontalo melalui Bidang Penyelenggaraan Haji dan Umrah (PHU).
“Jemaah akan diberangkatkan pada tanggal tersebut. Sebelumnya akan memasuki asrama haji Embarkasi Antara Gorontalo pada Kamis, 25 Juli untuk Kloter 27, disusul Kloter 29 pada Sabtu 27 Juli dan diakhiri Kloter 34 pada Selasa 30 Juli,” kata Kabid Penyelenggaraan Haji dan Umrah (PHU) Kementerian Agama Provinsi Gorontalo Mahmud Bobihu di ruang kerjanya, Kamis (4/7/2019).
Menurut Mahmud, Pemerintah Indonesia mulai memberangkatkan Jemaah Calon Haji (JCH) 1440H/2019M pada 6 Juli 2019 mendatang, untuk Provinsi Gorontalo para jamaah calon haji ini akan tergabung dalam kelompok terbang (Kloter) 27, 29 dan 34 UPG.
JCH asal Gorontalo dijadwalkan akan bergabung dengan Embarkasi Makassar (UPG) dan diterbangkan melalui Bandara Sultan Hasanuddin mulai 26 Juli 2019 sampai dengan 31 Juli 2019.
“Kloter 27 berjumlah 450 orang, berasal dari JCH asal Kota Gorontalo. Kloter 29 sejumlah 450 dari Kabupaten Gorontalo, Pohuwato, dan Pohuwato. Kloter 34 akan diisi jemaah asal Kota Gorontalo, Bone Bolango, Boalemo, Gorontalo Utara sebanyak 281 orang. Kloter 34 ini nantinya akan bergabung dengan sebagian jemaah asal Sulawesi Selatan,” tambah dia.
Kabid PHU menyebut akan segera menggelar rapat koordinasi dengan para instansi terkait, serta mempersiapkan segala keperluan asrama haji dalam melayani persiapan pemberangkatan mendatang.
Gorontalo merupakan Embarkasi Haji Antara, maka seluruh persiapan pemberangkatan baik administrasi dan teknis sudah dipersiapkan dan diselesaikan sejak masih di Gorontalo. Nantinya, jemaah akan bertolak menuju Makassar melalui Bandara Djalaluddin Gorontalo untuk keperluan transit (ganti pesawat) menuju Jeddah, Arab Saudi.
Pewarta : kemenag prov gorontalo