Gubernur Gorontalo dan Pangdam XIII/Merdeka Resmikan Jembatan Merah Putih NKRI

Gubernur Gorontalo Rusli Habibie (tengah) bersama Pangdam XIII/Merdeka Mayjen TNI Tiopan Aritonang (kanan) menandatangani prasasti tanda diresmikannya Jembatan Merah Putih NKRI yang berada di Desa Buhu Kecamatan Tibawa Kabupaten Gorontalo, Jumat  (11/1/2019). (foto : Salman-Humas)

Kabupaten Gorontalo, Humas – Gubernur Gorontalo Rusli Habibie bersama Pangdam XIII/Merdeka Mayjen TNI Tiopan Aritonang meresmikan Jembatan Merah Putih NKRI yang berada di Desa Buhu Kecamatan Tibawa Kabupaten Gorontalo, Jumat ( 11/1/2019).

Jembatan dengan panjang 52 meter dan lebar 3 meter tersebut merupakan jenis jembatan Bailey dengan kontstruksi memiliki abutment atau pangkal jembatan di tiap ujungnya dan satu pier di bagian tengah. Jembatan ini dicat dengan warna merah putih.

Gubernur Gorontalo Rusli Habibie mengungkapkan kegembiraannya dengan diresmikannya jembatan NKRI tersebut. “Saya hari ini sangat senang karena lihat rakyat saya senyum, senangnya 1000 kali lipat,” ungkap Rusli dengan nada bahagia.

Rusli menjelaskan, dia mendapatkan laporan tentang bencana banjir bandang di Desa Buhu saat berada di Jakarta awal Tahun 2018 lalu. Ketika pulang ke Gorontalo, Rusli segera mengambil tindakan untuk membantu masyarakat di Desa Buhu.

“ Diotak saya, yang namanya bencana alam itu harus segera dilaksanakan (bantuannya) agar rakyat tidak terisolir,” kata Rusli.

Usai meninjau lokasi jembatan yang rusak dan setelah berbicara dengan Bupati Gorontalo dan pihak Danrem, Rusli segera bergerak. Ruslipun tidak ingin dinilai hanya sekedar melihat-lihat keadaan tanpa tindakan.

“ Kata mereka (masyarakat) pak Pangdam, jangan hanya dilihat dilihat, tapi harus diwujudkan, itu yang membuat saya termotivasi dan semangat,” tegas gubernur yang membuktikan kinerjanya dengan langsung membangun.

Tak lupa mantan Bupati Gorut itupun mengingatkan masyarakat sekitar agar menjaga jembatan tersebut. “Tolong diawasi, tolong dijaga sama-sama, agar yang melintas tidak boleh muatannya lebih dari 8 ton, “ ucap Rusli mengingatkan.

Gubernur Gorontalo Rusli Habibie (baju putih) dan Pangdam XIII/Merdeka Mayjen TNI Tiopan Aritonang berjalan di atas Jembatan Merah Putih NKRI yang baru diresmikan, Jembatan dengan panjang 52 meter dan lebar 3 meter tersebut merupakan jenis jembatan Bailey dengan kontstruksi memiliki abutment atau pangkal jembatan di tiap ujungnya dan satu pier di bagian tengah. Jembatan ini dicat dengan warna merah putih. (foto : Salman – Humas)

Sementara itu Pangdam XIII/Merdeka Mayjen TNI Tiopan Aritonang mengatakan, pembangunan jembatan Merah Putih NKRI merupakan salah satu bentuk sinergi yang dibangun oleh TNI untuk bersama sama segenap komponen bangsa yang ada di Gorontalo dalam upaya membantu kesulitan masyarakat.

“ Jembatan ini tentunya sangat membantu mobilitas penduduk dalam kegiatan sehari hari untuk kepentingan bisnis, pekerjaan, sosial maupun pendidikan anak anak generasi muda Desa Buhu,” ucap Aritonang.

Senada dengan Gubernur Gorontalo, Tiopan juga mengingatkan agar masyarakat sekitar menjaga dan merawat jembatan tersebut untuk kepentingan bersama.

“Manfaatkan jembatan ini sebaik baiknya demi kepentingan bersama. Tanamkan sikap dan rasa tanggung jawab yang tinggi untuk merawat dan memelihara jembatan ini dengan sebaik baiknya sehingga berdaya guna lebih lama dari yang seharusnya,” jelas Pangdam mengingatkan.

Selain peresmian jembatan, pemprov juga melaksanakan bakti sosial NKRI Peduli berupa pasar murah, pelayanan kesehatan gratis dan pembagian kupon BAZNAS untuk 1000 orang. Pemprov Gorontalo juga menyerahkan Mahyani sebanyak 4 unit dengan total nilai sebesar Rp124 juta yang diserahkan oleh Pangdam XIII Merdeka.

Pewarta : Asriani

Bagikan Berita

Facebook
Twitter
Pinterest
WhatsApp

ARSIP BERITA

KATEGORI