KOTA GORONTALO, Humas – Jelang berakhirnya tahun 2018, Gubernur Gorontalo Rusli Habibie menggagas pertemuan dan diskusi terbuka untuk mengevaluasi program-programnya selama ini bersama Wakil Gubernur Idris Rahim. Pertemuan diharapkan menjadi kesempatan bagi semua masyarakat untuk mengkritisi, saran dan masukan untuk perbaikan di tahun 2019.
“Saya minta Kepala Biro Humas untuk mengagendakan acaranya pada tanggal 30 Desember nanti. Silahkan dievaluasi apa saja yang sudah kami lakukan sejak tahun 2012 awal kepemimpinan kami hingga tahun 2018,” terang Rusli usai menghadiri Musyawarah Kerja Wilayah (Muskerwil) PMI di Hotel Grand Q, Rabu (26/12/2018).
Lebih lanjut Rusli menjelaskan, banyak program yang telah dilakukan pemerintah selama ini. Program pendidikan gratis, kesehatan gratis, pembangunan infrastruktur dan ekonomi kerakyatan menjadi empat program periode pertama yang terus ditingkatkan di periode kedua kepemimpinannya.
“Sekarang sekolah tidak bayar-bayar lagi, kesehatan masyarakat miskin kita jamin bahkan bagi mereka yang belum punya BPJS cukup dengan menunjukkan bukti KTP warga Gorontalo. Jalan-jalan utama dari Kota Gorontalo sampai Molosifat (Kab. Pohuwato) kita perlebar dan kita aspal. Listrik tidak lagi padam,” tandasnya.
Gubernur Rusli menyebut berbagai pembangunan di Gorontalo tidak lepas dari dukungan Presiden Jokowi yang memberi banyak perhatian bagi daerah. Pembangunan jalan GORR, bendungan Randangan dan pembangunan Pembangkit Listrik Tenaga Gas (PLTG) 100 MW.
“Dulu listrik kita mati-mati. Saya dicaci maki sama masyarakat saya sendiri. Aspirasi itu saya sampaikan langsung ke pak Jokowi dalam beberapa kesempatan dan alhamdulillah sekarang masalah listrik sudah teratasi,” pungkasnya.
Pewarta: Isam