Fakultas Kedokteran UNG Ditargetkan Beroperasi Tahun 2019

Pertemuan Wagub Gorontalo H. Idris Rahim bersama rombongan dengan Menristekdikti Mohamad Nasir (tengah), di Kantor Kemenristekdikti, Jakarta, Jumat (26/10). (Foto : Istimewa)

JAKARTA, Humas –Fakultas Kedokteran Universitas Negeri Gorontalo (UNG) ditargetkan bisa mulai beroperasi dan menerima mahasiswa baru pada tahun 2019. Hal tersebut disampaikan oleh Menteri Riset teknologi dan Pendidikan Tinggi (Menristekdikti), Mohamad Nasir, pada pertemuan bersama jajaran Pemerintah Provinsi (Pemprov) Gorontalo yang dipimpin oleh Wakil Gubernur Gorontalo H. Idris Rahim, dan turut didampingi Wakil Ketua DPRD Provinsi Gorontalo, Hamid Kuna dan Rektor UNG Syamsu Qamar Badu, di Kantor Kemenristekdikti, Jakarta, Jumat (26/10/2018).

Usai pertemuan itu Wagub Idris Rahim menjelaskan, untuk menindaklanjuti target tersebut, Kemenristekdikti akan segera melakukan visitasi sebagai dasar untuk keluarnya persetujuan terhadap pembentukan Fakultas Kedokteran UNG.

“Awal bulan November, Kemenristekdikti akan segera melakukan visitas, dan pada Desember 2018 akan diupayakan segera keluar persetujuan Fakultas Kedokteran UNG. Menristekdikti akan terus mendorong agar Fakultas Kedokteran ini bisa beroperaasi dan menerima mahasiswa baru pada tahun 2019,” jelas Idris.

Lebih lanjut Idris mengutarakan, pada pertemuan itu juga dibahas tentang pembentukan Lembaga Layanan Pendidikan Tinggi (L2Dikti) wilayah Gorontalo, Sulawesi Utara, dan Sulawesi Tengah (Gosulutteng), yang berkedudukan di Provinsi Gorontalo. Terkait pembentukan L2Dikti Gosulutteng tersebut, Menristekdikti Mohamad Nasir meminta kepada Pemprov Gorontalo untuk melakukan percepatan pensertifikatan tanah yang akan menjadi lokasi pembangunan kantor L2Dikti. Pemprov Gorontalo sendiri telah menghibahkan lahan untuk pembangunan kantor L2Dikti yang pada bulan Agustus 2018 telah ditinjau langsung oleh Tim Visitasi Pembentukan L2Dikti Kemenristekdikti.

“Pemprov Gorontalo memberi dukungan penuh terhadap pembentukan L2Dikti di Gorontalo. Kami telah memberikan hibah tanah untuk pembangunan kantor L2Dikti, dan juga melakukan rehabilitasi kantor gubernur lama yang dijadikan sebagai kantor sementara L2Dikti Gorontalo,” tutur Wagub.

Sementara itu terkait rencana peresmian kampus UNG di Kabupaten Bone Bolango yang menjadi salah satu poin yang dibahas pada kesempatan itu, Menristekdikti meminta kepada Pemprov Gorontalo untuk segera menyurat kepada Presiden Joko Widodo.

“Menristekdikti meminta agar Pemprov Gorontalo segera menyurat ke bapak Presiden untuk meminta kesediaan beliau untuk meresmikan kampus UNG. Kita akan segera menindaklanjutinya dan direncanakan peresmian akan dilakukan pada 20 Desember 2018,” ucap Wagub Idris Rahim.

Turut bersama Wagub Idris Rahim pada pertemuan bersama Menristekdikti tersebut Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Gorontalo, Trianto Bialangi, Kepala Badan Penghubung Provinsi Gorontalo, Arfan Yusuf, Direktur Bina Taruna Gorontalo, Azis Rahman, Kepala Rumah Sakit Aloei Saboe, Andang Ilato, dan Kepala Rumah Sakit Hasri Ainun Habibie, Yana Yanti Suleman.

Pewarta : Haris

Bagikan Berita

Facebook
Twitter
Pinterest
WhatsApp

ARSIP BERITA

KATEGORI