Tekan Penyalahgunaan Narkoba, Pramuka Gorontalo MoU Dengan BNN

Ketua Kwarda Pramuka Gorontalo Idah Syahidah (tengah pramuka), saat menandatangani MoU sebagai bentuk kerja sama dengan pihak BNN Provinsi Gorontalo untuk pencegahan dan penyalahgunaan narkoba, khususnya untuk kaum pelajar yang ada di Provinsi Gorontalo. Sosialisasi ini kelak akan dilakukan oleh anggota pramuka peduli Narkoba. (Foto – Andika Humas)

KOTA GORONTALO, Humas – Kwartir cabang daerah Pramuka Gorontalo bekerjasama dengan Badan Narkotika Nasional (BNN) Provinsi Gorontalo dalam hal pencegahan dan pemberantasan penyalahgunaan narkoba khususnya dikalangan pelajar yang ada di Povinsi Gorontalo. Kerja sama ini ditandai dengan penandatanganan MoU antara Ketua Kwarda Pramuka Gorontalo Idah Syahidah dengan Kepala BNN Provinsi Gorontalo Brigjend Pol Drs. Oneng Subroto, yang berlangsung di lapangan GOOR Nani Wartabone, Senin, (22/10/2018).

Usai menandatangani nota kesepakatan tersebut, Idah yang ditemui awak media mengatakan sebelum adanya MoU dengan BNN, anggota pramuka Gorontalo memang telah banyak mengsosialisasikan tentang bahaya penyalahgunaan narkoba khsusnya untuk kaum muda di Provinsi Gorontalo

“Sebenarnya kerjasama dengan BNN ini sudah lama kami lakukan. Tapi hari ini baru kami tandai kesepakatan lewat MoU, karena memang juga BNN menyiapkan buku saku tentang bahaya narkoba. Didalamnya memuat tentang pengetahuan anak anak pramuka dalam melakukan sosialisasi pencegahan narkoba bisa lebih luas lagi,” kata Idah

Idah yang juga sebagai Ketua TP.PKK Provinsi Gorontalo ini melanjutkan, BNN tidak salah memilih Pramuka Gorontalo sebagai mitra dalam hal menanggulangi penyalahgunaan narkoba yang ada di Provinsi Gorontalo. Bahkan istri Gubernur Gorontalo ini menjamin, Pramuka Gorontalo semuanya bebas dari barang haram tersebut

“Pramuka itu sudah di doktrin untuk menjauhi hal hal yang merugikan diri mereka sendiri. Bahkan merokok saja sudah mulai berkurang, kecuali yah buat yang sudah tua tua kalau kalangan muda yang masih penggalang, penegak atau siaga alhamdulillah saya belum melihat mereka ada yang perokok aktif,” tambahnya

Idahpun berharap kesepakatan yang telah disepakti bersama ini menjadi tanggung jawab semua pihak baik BNN maupun Pramuka Gorontalo. Walaupun memang menurutnya pada dasarnya penyalahgunaan narkoba harus menjadi tanggung jawab semua stekholder yang ada di seluruh Provinsi Gorontalo

“Bicara tentang pencegahan narkoba harusnya jadi kewajiban dari semua pihak, utamanya orang tua dan masyarakat setempat harus turut mengawasi. Tetapi pembinaan dan sosialisasi dari kita yang telah dipercayakan juga menjadi sangat penting, karena memang anak muda zaman sekarang yang paling penting adalah terus didampingi dan diingatkan tentang bahaya narkoba,” tandasnya.

Kegiatan yang dirangkaikan  dengan upacara peringatan hari Santri Nasional tingkat Provinsi Gorontalo ini juga, turut menghadirkan anak-anak santri perwakilan dari tiap-tiap pesantren yang ada di Provinsi Gorontalo. Selain Pramuka, BNN juga mengajak pihak dari Kementrian Agama Provinsi Gorontalo, Dispora Gorontalo dan MUI untuk sama – sama dengan Pramuka dalam hal pencegahan narkoba.

 

Pewarta : Echin

Bagikan Berita

Facebook
Twitter
Pinterest
WhatsApp

ARSIP BERITA

KATEGORI