BONE BOLANGO, Humas – Festival Tumbilotohe atau malam pasang lampu yang digelar pada akhir Ramadan, mulai berlangsung tadi malam. Sejak dahulu tradisi ini sudah dianggap sebagai festival paling meriah dan menjadi ikon Provinsi Gorontalo.
Gubernur Gorontalo Rusli Habibie yang berkesempatan melihat langsung tumbilotohe mengatakan, festival tumbilotohe ini harusnya bisa menjadi salah satu wisata religi dan bisa mengikat wisatawan berkunjung ke Gorontalo.
“Saya sebenarnya kurang suka malam ini dengan spot tumbilotohe yang ada di lapangan Ippot Tapa ini. Lokasi ini kan salah satu lokasi yang kita pilih, tapi kenyataanya kurang bagus, terlalu biasa. Harusnya ini bisa jauh lebih bagus. Coba mulai tahun depan mari kita buat sebuah tumbilotohe yang bisa mendatangi wisatan ke Gorontalo. Kita jadikan ini ajang wisata religi,” kata Rusli saat kunjungan ke beberapa titik tumbilotohe , Senin, (11/6/2018).
Ruslipun menjelaskan harusnya ajang festival ini adalah modal utama Gorontalo untuk bisa lebih dikenal di kancah dunia. Karena memang pada kenyataannya festival pemasangan jutaan lampu botol maupun lampu hias seperti ini, hanya bisa di temukan di Gorontalo tanpa ada di wilayah lain.
Rusli berharap, bisa lebih bagus dari pelaksanaan yang sekarang.
“Ini festival (tumbilotohe) hanya kita di Gorontalo yang punya. Tradisi tradisi seperti inilah yang perlu kita kembangkan, perlu kita poles lagi jauh lebih bagus dan lebih semarak. Harusnya tadi di spot yang kita pilih disemarakkan juga dengan tarian budaya, seperti langga, bunggo agar lebih semarak,” tambah Rusli.
Meski demikian Rusli tetap berterimaksih kepada semua pihak yang telah berupaya menyemarakkan tradisi tumbilotohe ini dari tahun ke tahun. Karena memang event ini juga telah masuk dalam kalender event pariwisata oleh Pemerintah Provinsi Gorontalo.
Dalam kesempatan itu juga gubernur yang didampingi Idah Syahidah mengadakan doorprize untuk masyarakat di lokasi kegiatan.
Tahun ini Pemprov Gorontalo menggelar festival tumbilotohe di enam titik, yaitu kawasan Baypass Tamalate dan Jembatan Talumolo II, Kanal Tamalate, Lapangan Ippot Tapa, Dermaga Pendaratan Pesawat Amphibi Soekarno di Desa Iluta Batudaa, lapangan Kecamatan Tabongo, dan lapangan simpang tiga Brimob, Isimu, yang masing masing lokasi festival dikunjungi langsung oleh Gubernur dan Wakil Gubernur Gorontalo serta Penjabat Sekretaris Daerah Provinsi Gorontalo.
Pewarta : Ecin
Editor : Anie
