GORONTALO – Sebanyak 371 Keluarga Penerima Manfaat (KPM) di Kecamatan Mootilango, Kabupaten Gorontalo, menerima bantuan Pangan Non Tunai Daerah (BPNT-D) dari Pemerintah Provinsi Gorontalo. Bantuan diserahkan pada bakti sosial NKRI (Nyata Karya Rusli-Idris) Peduli, oleh Wakil Gubernur Gorontalo H. Idris Rahim bersama Ketua Tim Penggerak PKK Provinsi Gorontalo, Idah Syahidah Rusli Habibie, di lapangan Kecamatan Mootilango, Sabtu (14/4).
“Penyaluran BPNT-D ini adalah bukti janji pak Gubernur Rusli Habibie dan saya kepada warga kurang mampu di seluruh Provinsi Gorontalo, termasuk yang ada di Kecamatan Mootilango ini,” kata Idris yang disambut tepuk tangan riuh oleh masyarakat yang hadir pada kegiatan itu.
Pemerintah Provinsi Gorontalo pada periode kedua Gubernur Rusli Habibie dan Wagub Idris Rahim mempunyai visi untuk mewujudkan Gorontalo unggul, maju, dan sejahtera. Terkait upaya peningkatan kesejahteraan masyarakat, Idris mengutarakan, Pemprov Gorontalo telah merumuskan, menyusun, dan mengarahkan program kegiatan yang benar-benar menyentuh kepentingan masyarakat.
Mekanisme BPNT-D, setiap KPM yang telah masuk dalam data Pemprov Gorontalo menerima buku tabungan dan kartu anjungan tunai mandiri (ATM). Kartu ATM tersebut bukan digunakan untuk menarik dana yang telah ditransfer Pemprov Gorontalo ke masing-masing rekening penerima manfaat, tetapi digunakan untuk menebus pangan kebutuhan pokok. Setiap bulan Pemprov Gorontalo akan mentransfer dana senilai Rp100.000,00, yang kemudian akan ditukarkan oleh penerima manfaat dengan pangan yang terdiri dari beras, telur, minyak goreng, dan gula pasir.
“Tugas kami adalah melayani masyarakat dan meningkatkan kesejahteraanya. Jika ada penerima manfaat yang belum mengetahui penggunaan kartu ATM ini, akan ada pendamping yang akan menjelaskannya,” ujar Wagub.
Idris berharap, melalui program BPNT-D yang merupakan terobosan dan inovasi Pemprov Gorontalo, angka kemiskinan yang saat ini masih berada pada angka 17 persen akan semakin berkurang dan menurun. Menurutnya, program BPNT-D bertujuan untuk mengurangi beban warga miskin khususnya dalam memenuhi kebutuhan pangan sehari-hari, sehingga pendapatan dan kesejahteraan penerima manfaat akan semakin meningkat.
Pada kegiatan bakti sosial NKRI Peduli, Pemprov Gorontalo juga memberikan santunan kepada 1.000 warga kurang mampu dari Baznas Provinsi Gorontalo dengan total santunan sebesar Rp100 juta. Juga digelar pasar murah, bazar ikan murah, donor darah, pelayanan kesehatan gratis, dan sunatan massal.
Pewarta/Editor : Haris
Foto : Haris
