Gorontalo – Gubernur Gorontalo Rusli Habibie berterima kasih kepada pejabat di jajaran pemerintahannya yang purna tugas. Untuk menghormati jasa, dedikasi dan pengabdian mereka, pemprov menggelar malam ramah tamah yang berlangsung di Rumah Jabatan Gubernur, Sabtu (31/3) malam.
Beberapa Pejabat Pimpinan Tinggi yang pensiun di antaranya mantan Asisten Bidang Administrasi Nurlan Darise, mantan Inspektur Ahmad Rosady, mantan Kadis Kesbangpol Fatmawaty Hadju, serta mantan Kadis PU Hendry Djuuna.
Mantan Sekretaris Daerah Prof. Winarni Monoarfa yang telah mengakhiri masa tugasnya di Gorontalo berhalangan hadir pada acara tersebut.
“Malam hari ini saya tidak bisa menyembunyikan rasa sedih saya, ada beberapa teman kita yang sudah memasuki masa purna tugas. Ada Inspektorat pak Rosady yang hampir tiap hari menghubungi saya, apabila ada persoalan baik melalui telepon maupun WA, kemudian kita bertemu untuk menyelesaikan jika ada masalah secara bersama-sama,” kenangnya.
Bagi mantan Bupati Gorontalo Utara itu, para pejabat purna bhakti merupakan orang orang yang memiliki etos kerja yang baik. Ada kerjasama dan kebersamaan yang terbangun selama ini antara gubernur dengan para pembantunya itu.
Rusli kembali mengingatkan bahwa pensiun dan mengakhiri jabatan hanyalah persoalan waktu. Jabatan tidak selamanya ada. Jabatan bisa datang dan pergi kapan saja dengan dua cara yakni meninggalkan atau ditinggalkan.
Jadi rekan rekan sekalian yang sudah memasuki masa purna tugas, saya atas nama Pemprov Gorontalo, pribadi dan keluarga mengucapkan selamat atas pengabdian ibu dan bapak sekalian untuk nusa dan bangsa khususnya di Provinsi Gorontalo.
“Saya ucapkan terimakasih dan selamat jalan. Mudah-mudahan silahturahim kita tetap terjaga, jangan ganti nomor hp supaya komunikasi kita tetap lancar yah bapak dan ibu,” kata Rusli.
Ramah tamah malam itu diakhiri dengan pemberian cinderamata yang diserahkan oleh Gubernur Rusli bersama istri Ny. Idah Syahidah. Suasana semakin haru kala para pejabat purna bhakti dan gubernur sama-sama menyanyikan lagu “kemesraan” karya Iwan Fals.
Pewarta/editor : Isam
Foto : Salman
