Untuk mengebut realisasi anggaran yang tinggal beberapa hari lagi, Gubernur Gorontalo Rusli Habibie melarang para pejabat lingkup pemerintah provinsi untuk ke luar daerah. Beberapa OPD dinilainya masih rendah dalam serapan anggaran hingga akhir tahun.
“Jadi saya ingatkan jangan dulu keluar daerah. Saya dapat laporan dari P2ELP, masih banyak realisasi yang butuh keseriusan,” kata Rusli saat memimpin apel kerja ASN, Jumat (15/12).
Rusli menginginkan tidak ada anggaran yang kembali ke pusat terutama untuk Dana Alokasi Khusus (DAK) hanya gara-gara kelalaian para pejabatnya. Selain itu , Rusli juga mengingatkan agar para pejabat terutama bendahara agar tidak memperlambat proses termin bagi proyek yang telah selesai dikerjakan.
“Saya mendapat banyak laporan ada oknum-oknum yang sengaja memperlambat pencairan termin dengan alasan yang mengada-ngada. Bahkan ada yang tidak mau melayani dikantor maunya di rumah makan atau di karaoke, apa maksudnya coba,” terang gubernur.
Rusli juga membocorkan nama nama pejabat yang seperti itu sudah ada di tangannya, dan akan disampaikan ke pimpinan OPD masing masing untuk di tidak lanjuti.
“Saya harap ini agar menjadi perhatian. Jangan memalukan instansi kita,” tandasnya.
Pewarta : Ecyhin
Editor : Isam
Foto : Salman