Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Sultan Amai Gorontalo diminta untuk menyiapkan alumni yang berkualitas dan berahlak untuk menjadi guru agama di SMA/sederajat di Gorontalo. Hal itu disampaikan Gubernur Gorontalo Rusli Habibie saat menerima Rektor IAIN Lahaji Haedar, M.Ag beserta jajaran di Rumah Jabatan Gubernur, Rabu (13/12).
“Tolong siapkan alumni untuk mengisi posisi guru agama di SMA sederjat. Kita mau mengangkat guru honorer untuk mengisi kekurangan guru di sekolah sekolah,” tutur Rusli.
Meski tidak merinci berapa kebutuhannya, Rusli mengaku saat ini SMA Gorontalo butuh guru agama. Kebutuhan yang perlu segera di isi mengingat pentingnya pembinaan agama dan ahlak mulia bagi generasi muda.
“Nanti tolong berkoordinasi dengan pak Weni (Kadis Dikbudpora) soal teknisnya. Yang jelas guru agama ini penting skali, bagaimana ahlak anak sekolah bisa baik jika kita kekurangan guru agama,” tambah Rusli.
Selain membahas kebutuhan guru, Rusli juga meminta maaf jika tahun 2018 tidak lagi bisa membantu perguruan tinggi dalam bentuk dana hibah. Anggaran 1 Milyar Rupiah yang biasa diberikan pemprov untuk membantu perguruan tinggi tidak lagi bisa dianggarkan karena sudah dilarang oleh Kementrian Keuangan.
Pewarta/editor : Isam
Foto : Salman