GORONTALO – Penjabat Gubernur Gorontalo Zudan Arif Fakrulloh, menerima kunjungan tim Lembaga Ketahanan Nasional (Lemhannas) RI di rumah jabatan Gubernur, Jumat (28/4). Zudan menjelaskan, kunjungan kerja Lemhannas RI kali ini bertujuan untuk mengkaji kembali keberhasilan Provinsi Gorontalo yang dinilai berhasil dari aspek ketahanan dan keamanan yang membuat sebuah sistem pemerintahan stabil.

“Mereka (red-tim Lemhannas) berkunjung kembali ke Gorontalo untuk berbagi pendapat dan pengalaman untuk Indonesia kedepan yang lebih baik. Kita dinilai berhasil dalam aspek ketahanan dan keamanan, sehingga nilai-nilai inilah yang akan dishare ke tingkat nasional,” kata Zudan

Kepada tim Lemhannas RI, Zudan mengungkapkan, strategi Pemerintah Provinsi Gorontalo dalam menjaga stabilitas daerah yakni dengan berupaya untuk meningkatkan pendapatan masyarakat. Penjagub menjelaskan, meningkatnya pendapatan masyarakat secara otomatis akan mampu menekan tingkat kriminalitas dan kejahatan.

“Jika pendapatan dan kesejahteraan masyarakat kita baik, maka terorisme, kriminalitas, dan kejahatan, secara otomatis bisa ditekan,” ujarnya.

Zudan juga menitipkan pesan untuk mengedepankan konsep pembangunan yang berbasis manusia atau People Center, yang dalam bahan kajian Lemhannas RI disebut dengan pembangunan berbasis Zihad.

“Kita dorong bagaimana zihad yang sebenar-benarnya dalam pembangunan, sehingga pembangunan bisa berjalan dengan baik, martabat kemanusiaan meningkat, nilai-nilai kemuliaan manusia meningkat, karena pembangunan arahnya kesana,” tutup Zudan.

Tim Lemhannas RI yang hadir pada kesempatan dipimpin langsung oleh Deputi Bidang Strategi dan Kewaspadaan Mayjen TNI (Purn) Abdul Chasib, dengan anggota tim Djoharis Lubis, Ending Fadjar, Brigjen TNI Ivan Ronald Pelealu, Mayor Adm Budiyati, Letda Inf. Wahyu Santoso, dan Suyoto. (Ecin – Tim Redaksi Humas)